Advertisement
Lawan PSS, Persibangga Pincang

Advertisement
[caption id="attachment_396576" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/13/lawan-pss-persibangga-pincang-396574/bola-ilustrasi-6" rel="attachment wp-att-396576">http://images.harianjogja.com/2013/04/bola-ilustrasi.jpg" alt="" width="370" height="277" /> ilustrasi[/caption]
SLEMAN-Persibangga dipastikan pincang saat dijamu PSS, pada laga pembuka Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama LPIS 2013 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (14/4) malam.
Advertisement
Tim asal Purbalingga itu kehilangan 'play maker', Farikhin, yang tidak termasuk dalam 18 pemain yang diberangkatkan.
Asisten Pelatih Persibangga Ahmad Muhariah mengatakan Farikhin mengalami cedera kaki dan dalam berada kondisi tidak siap. Tanpa kehadiran Farikhin, kata dia, kekuatan tim yang berjuluk Laskar Jenderal Soedirman ini agak sedikit berkurang.
"Dia adalah jenderal lapangan tengah yang juga bisa menjadi nyawa permainan tim," katanya, Sabtu (13/4/2013)
Terkait dengan hal itu, dia mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan Faisol sebagai pelapis guna mengisi kekosongan posisi yang seharusnya ditempati Farikhin.
Dia mengharapkan Faisol akan bahu-membahu Galih, Suwarno, dan Ruly Imanda di barisan tengah guna memberi umpan bola kepada Gunaryo yang bertindak sebagai "striker" tunggal.
"Kemungkinan kami akan gunakan formasi 3-5-2, namun kita juga siapkan formasi 3-4-3 serta tidak menutup kemungkinan pula 3-6-1,” tandasnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement