Advertisement
Kerusuhan Millwall: Dua Orang Dijadikan Tersangka

Advertisement
[caption id="attachment_397341" align="alignleft" width="640"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/16/kerusuhan-millwall-dua-orang-dijadikan-tersangka-397340/kerusuhan-ilustrasi-3" rel="attachment wp-att-397341">http://images.harianjogja.com/2013/04/kerusuhan-ilustrasi2.jpg" alt="" width="640" height="441" /> ilustrasi.dok[/caption]
LONDON-Dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kerusuhan penonton pada babak semifinal Piala FA antara Millwall dan Wigan.
Advertisement
Adapun Kedua orang tersebut adalah Richard Freeman, 53, dari Grebe Way, St Neots, Cambridgeshire, dan Terance Cape, 43, dari Goldwin.
Selain menetapkan dua tersangka, pihak kepolisian juga menangkap 12 pendukung Millwall dan dua pendukung Wigan.
"Kekerasan pada laga Millwall v Wigan pada akhir pekan lalu, benar-benar tidak dapat diterima," kata Inspektur Kepala Andy Barnes, seperti dilansir AP, Selasa (16/4/2013).
"Kepolisian berkomitmen untuk menyeret mereka ke pengadilan. Penyelidikan kini tengah berjalan untuk mengidentifikasi semua yang terlibat. Mereka akan kami seret ke pengadilan secepatnya," sambungnya.
Kekerasan terjadi pada Sabtu waktu setempat, setelah pendukung Millwall menyerang polisi yang sedang berusaha mencegah terjadinya perkelahian antar pendukung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Viral Pengamen Rusak Bus Primajasa, 1 Pelaku Diringkus dan 1 Orang Buron
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Indeks Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia 2025 Meningkat
- Pospit Pakem Kini Jadi Rumah Kedua Penggemar Olahraga Sepeda di Jogja
- Bangun Semangat Toleransi, Dialog Mahasiswa Antaragama Digelar Libatkan 7 Kampus
- Wamen PU Diana: Pembangunan Pasar Terban Jogja Selesai September 2025
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
Advertisement