Advertisement
INDONESIA SUPER LEAGUE : Persiba Diliputi Keraguan karena Lemah Finansial
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Persoalan finansial menjadi ganjalan utama Persiba Bantul menyambut verifikasi profesionalitas menuju Indonesia Super League (ISL).
Sekretaris Persiba Bantul Wikan Werdho Kesworo mengakui kelemahan Persiba terletak pada aspek finansial. Persiba sudah memiliki syarat lain dan siap untuk diverifikasi.
Advertisement
“Saya rasa persoalan yang kami alami juga dialami hampir semua klub,” ucapnya, Minggu (27/10/2013).
Terkait dengan potensi tunggakan gaji, menurutnya manajemen dan pemain Persiba telah mengambil kesepakatan. Pasca-berakhirnya putaran pertama, pihaknya sempat mengumpulkan hampir seluruh pemainnya.
Dalam pertemuan itu, Persiba mengutarakan ketidaksanggupannya untuk membayar gaji pemain. Namun, tak ada kesepakatan itu tak dituangkan di atas kertas.
Bek Persiba Eduardo Bizzaro mengatakan pemain dan manajemen telah bersepakat. Mereka tak dibayar gaji, melainkan honor tiap pertandingan. “Manajemen pun sudah memberikan hak pemain, yakni honor selama play off,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Cabai di Pasar Tradisional Bantul Turun, Penjualan Masih Lesu
- Pengendalian Harga Pangan, TPID Sleman: Naik Sedikit, Masih Wajar
- 3 Keluarga Gunungkidul Segera Transmigrasi, Uang Saku Rp10 Juta
- Sultan X: Kepemimpinan Harus Beretika dan Memiliki Visi Jangka Panjang
- Warga Bantul Diminta Tak Berlebihan Rayakan Natal dan Tahun Baru
Advertisement
Advertisement





