Advertisement

PON 2016 : Tiga Ini Jadi Lokasi Penyambutan Kontingen Peserta PON

Redaksi Solopos
Minggu, 20 Maret 2016 - 14:35 WIB
Jumali
PON 2016 : Tiga Ini Jadi Lokasi Penyambutan Kontingen Peserta PON Bisnis/RachmanLOGO DAN MASKOT PON JABARPemenang lomba Maskot Pon XIX Jabar Tony Suhendra (kiri) dari Bandung berfoto bersama pemenang lomba Logo PON XIX Jabar Humrotin dari Jogjakarta, di Gedung Sate Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8 - 3). PON XIX tahun 2016 di Jabar secara resmi akan diwakili dengan Maskot Surili, primata yang dilindungi asli Jabar, karya Tony Suhendra dan Logo Kujang, benda pusaka asal Jabar, karya Humrotin.

Advertisement

PON 2016 segera dihelat. PB PON telah menetapkan tiga lokasi penyambutan peserta PON.

 
Harianjogja.com, BANDUNG — Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional XIX dan Pekan Paralimpik Nasional XV 2016 Jawa Barat menyiapkan tiga lokasi penyambutan kontingen peserta lengkap dengan tarian selamat datang.

Advertisement

"Ada tiga lokasi penyambutan bagi kontingen, yakni di Bandara Husein Sastranegara, Stasiun Besar Kereta Api Bandung dan di kawasan Kotabaru Parahyangan Padalarang Kabupaten Bandung Barat," kata Sekretaris Umum PB PON XIX dan Peparnas XV 2016 Ahmad Hadadi di Bandung, Minggu (20/03/2016).

Ia menyebutkan, upacara penyambutan di Stasiun Husein Sastranegara disiapkan bagi kontingen yang melakukan penerbangan langsung ke Bandung. Sejumlah kontingen diperkirakan akan masuk ke Kota Bandung melalui penerbangan baik langsung maupun transit di kota lain.

Sedangkan penyambutan di Stasiun dilakukan untuk menyambut kontingen yang menggunakan jalur darat terutama kontingen yang berasal dari Pulau Jawa.

Sementara itu penyambutan bagi kontingen yang menggunakan jalur darat akan disambut di Kota Baru Parahyangan Padalarang Kabupaten Bandung Barat.

"Penyambutan di Kota Baru Parahyangan itu bagi kontingen yang menggunakan jalur darat lewat Tol Purbaleunyi. Kemungkinan sejumlah kontingen mendarat di Bandara Soekarno Hatta Tangerang dan Bandara Halim Jakarta, sehingga melanjutkan perjalanan ke Bandung menggunakan tol," kata Ahmad Hadadi.

Lokasi itu dipilih karena cukup strategis, selain memiliki lokasi yang luas juga berada di jalur perbatasan masuk ke Kota Bandung.

PB PON XIX/2016 Jabar, kata Hadadi akan melakukan penjemputan dengan menggunakan armada bus di kedua Bandara di luar Jawa Barat itu. Setiap kontingen sebelumnya harus melakukan pemberitahuan kepada panitia terkait perjalanan dan keberangkatan dari daerah masing-masing.

"Penjemputan akan dilakukan dari Bandara ke Bandung. Beberapa atlet yang akan berlaga di luar Bandung mungkin pendistribusiannya akan ditentukan kemudian," kata Ahmad Hadadi.

Ia menyebutkan, pendistribusian atlet kontingen ke tempat pertandingan yang tersebar di 15 kabupaten/kota di Jabar dipastikan membutuhkan armada yang tidak sedikit dan menjadi vital bagi kontingen. Selain lokasinya berjauhan, juga membutuhkan koordinasi yang intensif karena harus mengurus ribuan atlet dari 34 kontingen provinsi.

"Bidang transportasi dipastikan sangat sibuk, namun secara umum transportasi bagi kontingen sudah disiapkan sejak saat ini. Pasokan kendaraan bus, mikrobus maupun minibus dipastikan tak ada masalah," kata Hadadi.

Tarian Selamat Datang Sementara itu Bidang Upacara PB PON XIX/2016 Jabar telah merancang koreografi tarian dan prosesi penyambutan kontingen PON XIX/2016 yang rencananya dilakukan di tiga titik di Bandung Raya itu.

"Upacara penyambutan dilakukan di Bandara Husein, Stasiun Bandung dan Kotabaru Parahyangan. Kami sedang siapkan prosesinya termasuk tarian apa yang akan ditampilkan di sana," kata Kepala Bidang Upacara PON XIX/2016 dan Peparnas XV/2016 Jabar H Nunung Sobari.

Sedangkan bagi kontingen yang mendarat di Bandara Soekarno Hatta dan Halim penyambutannya akan dilakukan di Kota Baru Parahyangan setelah dijemput dengan menggunakan bus dari kedua bandara itu.

Terkait tarian yang akan disajikan untuk upacara penyambutan itu, kata Nunung sejauh ini masih digodok dan dimatangkan oleh tim sembilan dari Bidang Upacara. Selama ini tarian merak merupakan tarian selamat datang yang kerap dilakukan.

Sedangkan pada saatnya nanti, kata Nunung akan dikolaborasikan lagi sehingga bisa menggambarkan tema PON XIX/2016 "Berjaya di Tanah Legenda".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPOM Temukan 181 Kosmetik Berbahaya, Pengguna Bisa Alami Iritasi hingga Kesehatan Janin pada Ibu Hamil

News
| Jum'at, 08 Desember 2023, 21:57 WIB

Advertisement

alt

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul

Wisata
| Rabu, 06 Desember 2023, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement