Advertisement
Kalah Saat Uji Coba, Pemilik Klub Ini Justru Bersyukur

Advertisement
Kalah saat uji coba membuat pemilik klub Madura United, Achsanul Qosasi bersyukur.
Harianjogja.com, JAKARTA — Grafik permainan Madura United seolah terjun bebas seusai tampil apik pada Piala Gubernur Kaltim dan finis sebagai runner-up. Terbaru, anak asuh Gomes de Oliveira dipermalukan tamunya, Semen Padang, skor 0-3, pada uji coba di depan para pendukungnya di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Kamis (7/4/2016).
Advertisement
Apa kata pemilik Madura United, Achsanul Qosasi, soal kekalahan telak itu? "Kekalahan ini wajib kami syukuri karena terjadi pada laga uji coba. Jadi, tidak memengaruhi posisi pada klasemen," ucap sosok yang akrab disapa dengan inisial AQ ini, menghibur para suporter.
Kader Partai Demokrat ini tergugah untuk mengomentari kekalahan terbesar sejak Madura United mengakuisisi PBR pada 10 Februari lalu itu.
Achsanul tetap mencoba tenang dan berpikir strategis menyangkut masa depan FabianoBeltrame dkk. di persaingan pentas elite sepak bola nasional yang terkenal keras dan kejam.
"Di tengah kemacetan Jakarta, saat perjalanan pulang ke rumah, saya membaca komentar suporter di medsos. Ada yang menghujat, ada pula yang mengambil sisi positif dari kekalahan itu. Inilah sepak bola, kami bisa disanjung setinggi langit dan bisa juga dicaci-maki seperti pesakitan," tuturnya.
Di medsos itu, lanjut mantan bendahara PSSI itu, striker asal Spanyol, Pablo Rodriguez, jadi fokus bahasan. "Pablo dinilai 'lecak dan letoy'. Bahkan ada yang minta dia dibuang layaknya pecundang. Pablo Rodriquez tetap saya pertahankan. Justru pembelian Bikram Lama yang tidak sesuai kebutuhan tim. Kami akan mencari striker Asia untuk tandem Pablo," kata Achsanul.
Pemilik klub berusia 50 tahun itu berusaha meyakinkan para suporter agar tetap tenang menyikapi hasil buruk pada uji coba melawan Semen Padang di kandang itu.
"Tenang Tretaannn (saudara-saudara). Inilah manfaat uji coba. Bagi saya kekalahan ini memang perlu dialami sebelum masuk ujian yang sebenarnya. Kalau menuruti kata hati yang sakit dan kecewa ini, rasanya saya ingin mengganti semua pemain. Tapi, kami harus berpikir jernih menghadapi hal seperti ini. Manajemen harus mengambil langkah taktis dan strategis. Sisa waktu nanti, kami akan pemusatan latihan lagi di Batu," beber Achsanul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Viral Presiden Prabowo Tugaskan Wapres Gibran ke Papua, Begini Penjelasan Istana
Advertisement

Nikmati Kuliner Kaki Lima, Wapres Gibran Borong Seratus Porsi Wedang Ronde dan Bakso di Alun-alun Selatan Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Debt Collector Ditabrak hingga Patah Tulang dan Viral Narasi Tabrak Lari di Gamping, Begini Kronologinya
- DPRD DIY Bahas Sejumlah Raperda Strategis
- Viral Penumpang KA Sancaka Dilempar Batu di Jalur Daop 6 Jogja, Pelaku Belum Tertangkap
- Gegara Ikuti Google Map, Xenia Nyungsep ke Jurang Perbukitan Menoreh Kulonprogo
- Belajar Asyik Steganografi, Tumbuhkan Kesadaran Keamanan Data Pada Anak
Advertisement
Advertisement