Advertisement
FORMULA ONE 2016 : Ini Ban Pilihan Rio Haryanto di GP Austria
Advertisement
Formula One 2016 akan memasuki seri GP Austria.
Harianjogja.com, SPIELBERG — Pembalap asal Indonesia yang berlomba di Formula One 2016, Rio Haryanto akan menggunakan satu ban soft, empat ban supersoft, dan delapan ban ultrasoft saat melakoni GP Austria, 3 Juli mendatang.
Advertisement
Laman Eurosport, Kamis (23/6/2016) melaporkan, pilihan ban yang sama juga akan digunakan oleh rekan setim, Rio Haryanto, yakni Pascal Wehrlein.
Sementara jatah ban dari pabrikan pemasok ban di Formula One di GP Austria, Pirelli adalah 13 set ban per pembalap dengan tiga kompon berbeda.
Di mana, pilihan ban akan sangat berpengaruh dalam strategi balapan. Bila salah memilih atau menggunakannya, ban bisa cepat aus dan pembalap dapat keluar lebih cepat dari balapan sebelum finis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Diduga Curang, Atlet eSport Thailand Dikeluarkan dari SEA Games
Jadwal Wakil Indonesia di BWF World Tour Finals 2025 Hari Ini
Puskas Award 2025 Milik Santiago Montiel
The Best FIFA Men's 11 2025: PSG Unggul, Yamal Bersinar
Advertisement
Ousmane Dembele Raih The Best FIFA 2025
Santiago Montiel Raih FIFA Puskas Award 2025
Chelsea Singkirkan Cardiff 3-1, Lolos ke Semifinal Piala Liga
Barcelona Kalahkan Guadalajara 2-0, Lolos 16 Besar Piala Raja
Timnas U-22 Gagal ke Semifinal, BTN: Tak Masuk Akal
Advertisement
Segera Diumumkan, PSSI Kantongi Dua Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
SEA Games 2025: Kumpulkan 62 Emas, Indonesia Kokoh di Posisi Kedua
PSSI Resmi Lepas Indra Sjafri Usai Timnas U-22 Tersingkir di SEA Games
PSIM Jogja Tembus 5 Besar, Van Gastel Minta Pemain Rendah Hati
Catur Cepat Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
Advertisement
Futsal Putri Indonesia ke Final SEA Games 2025 Usai Tekuk Thailand
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Libatkan Pelajar, Disbud DIY Gelar Workshop Macapat Catur Sagatra
- Polisi Selidiki Penganiayaan Sajam di Depok Sleman, Korban Luka
- Dishub Bantul Prediksi Puncak Arus Nataru 24 Desember
- Jogja Wajib Kelola Sampah Organik di Kelurahan Mulai 2026
- Bantul Tuntaskan Proyek Jalan dan Normalisasi Drainase Sebelum 2026
Advertisement
Advertisement
