Advertisement
PERSIBA BANTUL TERUSIR : Ini Rencana Lokasi Mess Baru Persiba

Advertisement
Persiba Bantul belum beruntung.
Harianjogja.com, BANTUL — Manajemen Persiba Bantul memilih mencari sendiri lokasi alternatif untuk pengganti wisma pemainnya. Rencananya, mereka akan mengajukan surat penggunaan gedung bekas Kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindag-PM) yang berada di sisi barat Pengadilan Negeri (PN) Bantul.
Advertisement
Sekretaris Persiba Bantul Hery Fahamsyah mengatakan bahwa keputusan itu diambil meskipun belum ada pertemuan antarpersonel manajemen. Kesibukan sejumlah personel di manajemen Persiba membuat pertemuan yang akan dilakukan guna membahas membahas persoalan tersebut belum bisa direalisasikan.
"Pak Endro [Endro Sulastomo, manajer] masih di luar kota," katanya, Jumat (16/9/2016).
Di sisi lain, Persiba mendapat sedikit angin segar. Pencairan sisa subsidi dari PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator turnamen dikatakan Hery, telah diterima manajemen, Jumat (16/9/2016). Rencananya, uang sebesar Rp50 juta itu akan digunakannya untuk membayar tunggakan gaji pemain, ofisial, dan pelatih. Seperti diketahui, pasca berakhirnya keikutsertaannya di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) B, Manajemen Persiba Bantul masih menunggak hutang gaji selama dua bulan senilai total Rp250 juta.
"Dengan uang dari subsidi PT GTS itu, kami bisa membayar tunggakan gaji pemain selama satu bulan sebesar Rp65 juta," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tim SAR Hadapi Gelombang Tinggi dalam Pencarian Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
- Pedagang Eks TKP ABA Keluhkan Pengunjung Sepi, Wali Kota Jogja Bakal Gelar Sejumlah Event
Advertisement
Advertisement