Advertisement
Didier Deschamps: Jerman Krisis Kepercayaan Diri
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Prancis sukses memetik kemenangan atas Jerman dalam lanjutan UEFA Nations League Grup A Liga 1. Pelatih Prancis, Didier Deschamps, menyebut kunci kemenangan anak asuhnya adalah tampil percaya diri.
Dalam laga yang dilangsungkan di Stade de France, Rabu (17/10/2018) dini hari WIB, Prancis menang dengan skor 2-1. Mereka tertinggal lebih dulu setelah Toni Kroos mencetak gol lewat tendangan penalti. Namun, Prancis mampu membalas lewat dua gol Antoine Griezmann.
Advertisement
Di laga ini, Jerman justru lebih banyak menguasai bola yakni 56%. Namun, Prancis lebih banyak dalam membuat peluang yakni delapan attempts dengan empat mengarah ke gawang. Sementara Jerman mencatatkan tujuh attempts dengan tiga on target.
Deschamps menilai kedua tim sudah bermain baik. Namun dia menilai Prancis bermain lebih percaya diri ketimbang Jerman. Hal itu lah yang menjadi kunci sukses anak asuhnya menekuk Der Panzer.
"Inilah bedanya antara tim yang dalam kepercayaan diri tinggi dan tim yang sedang krisis kepercayaan diri seperti Jerman serta tidak tampil efisien," ujar Deschamps seperti dikutip Reuters.
"Tidak ada hasil yang lebih baik ketimbang ini untuk tim dan para pemain saya. Vitamin terbaik adalah kemenangan dan malam ini kami menjalani laga yang sulit serta mengalahkan tim kuat," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ramai-ramai Kementerian Lembaga Minta Tambah Anggaran: Kemenperin Ajukan Rp3,9 Triliun untuk Biaya Program
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Mas-mas Pelayaran: Polisi Tegaskan Driver Ojol Pengantar Makanan Hanya Telat 5 Menit
- Kalurahan Tegalpanggung Jogja Kelola Sampah Organik dengan Biopori
- Rental Motor di Sleman Kebanjiran Order Saat Libur Panjang
- Tempat Relokasi Parkir ABA, Jukir Sebut Libur Sekolah Tak Berdampak Signifikan
- Budi Daya Kedelai Hitam di Gunungkidul Mencapai 68 Hektare
Advertisement
Advertisement