Advertisement
Inilah 18 Pemain Sriwijaya FC yang Dibawa ke Magelang

Advertisement
Harianjogja.com, PALEMBANG - Sriwijaya FC memboyong 18 pemain untuk melakoni laga melawan PSIS Semarang, Selasa 23 Oktober 2018. Bermain di Stadion Mochammad Soebroto, Magelang, tim berjuluk Laskar Wong Kito menargetkan raihan poin.
Pada pertandingan nanti, Sriwijaya FC sudah dipimpin oleh Angel Alfredo Vera. Juru taktik asal Argentina tersebut resmi ditunjuk menggantikan Subangkit pada pagi hari WIB tadi.
Advertisement
"Waktu kita memang tidak terlalu panjang untuk latihan. Tapi, yang ingin saya utamakan adalah mendapatkan poin dari kandang PSIS," kata Alfredo, dikutip dari laman Liga Indonesia, Senin (22/10/2018).
Untuk mewujudkan target tersebut, Alfredo masih bertumpu kepada pemain seperti Esteban Vizcarra, Alberto Goncalves, dan Manuchekhr Dzhalilov. Ketiganya bakal jadi andalan di lini depan.
Pemain muda seperti Zulfiandi dan Markcho Sandy Merauje juga masuk dalam daftar pemain yang dibawa ke Magelang. Mereka wajib bermain maksimal demi mencari momentum kebangkitan Laskar Wong Kito.
Skuat Sriwijaya FC
Kiper
Teja Paku Alam, Rangga Pratama
Belakang
Marckho Sandy Merauje, Jecky Arisandi, Rizky Abdiansyah, Ahmad Faris, Alan Henrique, Zalnando
Tengah
Yu Hyun-koo, Zulfiandi, Muhammad Hambali, Muhammad Ridwan, Nur Iskandar, Rizky Dwi Ramadhana
Depan
Esteban Vizcarra, Manuchekhr Dzhalilov, Yogi Rahadian, Alberto Goncalves
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sempat Rusak Akibat Gempa Magnitudo 5,0, Kini Masjid Al-Hidayah Bandung Jadi Ramah Gempa
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
Advertisement