Advertisement
Piala AFC U-19: Indonesia Siap Hadapi Semua Taktik Jepang

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Pelatih Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengklaim telah memahami kekuatan Jepang U-19 yang bakal menjadi lawan anak asuhnya pada perempat final Piala AFC I-19 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (28/10/2018) lusa.
"Semua informasi tentang Jepang sudah kami dapat dan kami akan antisipasi semua hal yang terjadi nanti," kata Indra Sjafri seusai memimpin latihan di Lapangan A Senayan, Jakarta, Jumat (26/10/2018).
Advertisement
Latihan menjelang pertandingan ini diikuti 23 pemain. Ada dua pemain yang harus menjalani latihan terpisah yaitu Egy Maulana dan Rivaldo Ferre. Kedua pemain kunci saat menghadapi Uni Emirat Arab ini belum maksimal.
Indra Sjafri membagi latihan dalam beberapa fase, mulai dari pemanasan hingga mencoba beberapa skema untuk menghadapi Jepang.
"Kami sudah siapkan rencana, tinggal konsentrasi untuk pertandingan nanti," kata Indra Sjafri.
Dia mengakatan Jepang U-19 memiliki kemampuan yang merata. Tak ada instruksi khusus untuk mengawal satu pemain.
"Saya tidak mewaspadai satu pemain, yang main bola 11 pemain. Jadi 11 pemain Jepang kami antisipasi," kata Indra.
Jepang U-19 punya pemain-pemain berbakat cemerlang. Ada dua yang sangat menonjol, yakni Takefusa Kubo dan Yuta Goke. Kubo pernah menimba ilmu di Akademi Barcelona dan kini memperkuat Yokohama F. Marino. Dia dijuluki Lionel Messi Jepang. Sementara, Goke sudah mendapat tempat di skuat inti Vissel Kobe dan hampir tiap pekan bermain bersama dua mantan juara dunia, Andres Iniesta serta Lukas Podolski.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 507 ASN PPPK Gelombang I Bantul Terima SK Pengangkatan
- Polresta Jogja Sita Ratusan Botol Miras Oplosan Siap Dipasarkan
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
- Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
- Kerja Sama Pemda DIY-BSSN Ditingkatkan untuk Keamanan Siber
Advertisement
Advertisement