Advertisement
Rudi Widodo Merapat & Jalani Tes Medis di PSS Sleman

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Teka-teki pemain anyar yang digadang-gadang akan berseragam PSS Sleman jelang kompetisi Liga 1 2019 akhirnya terkuak. Pemain PSS Sleman era 2004/2005, Rudi Widodo akhirnya kembali ke klub lamanya dan tengah menjalani tes medis, Senin (25/3/2019).
Namun, pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro masih enggan berbicara banyak tentang kedatangan Rudi. Seusai memimpin latihan di lapangan Bercak, Berbah, pelatih asal Kalasan ini belum berani menyebut nama pemain lokal yang didatangkan untuk mengisi pos penyerang sayap.
Advertisement
"Bek kiri kami masih butuh. Coba lihat di wing [sayap]. Kalau bisa bermain di kanan dan kiri. Bek kiri sudah ada gambaran. Manajemen sudah komunikasi dengan pemain, tunggu saja. Sudah ada ini [pemain sayap], tetapi komunikasi masih ada beberapa kendala," kata Seto.
Rudi Widodo adalah penyerang sayap. Tetapi, musim lalu di Persija dia juga kerap ditempatkan sebagai striker untuk melapis Marko Simic.
Jika jadi bergabung dengan PSS Sleman, Rudi Widodo yang kini berusia 35 tahun tersebut akan mengulangi kariernya seperti di era 2004/2005. Rudi sempat membela Persiku Kudus (2003), Persijatim Solo FC (2004), Persiter Ternate (2005/2006), Persis Solo (2007), Pelita Jaya (2008–2010), Persibo Bojonegoro (2010/2011), Sriwijaya FC (2011/2012), Persela Lamongan (2012), PSPS Pekanbaru (2013), Persiba Balikpapan (2013), Persikabo Bogor (2014), Persebaya Surabaya (2015), Bhayangkara FC (2016), dan Persija Jakarta (2017).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com pada Rabu 17 September 2025
- Kapolres Kulonprogo: Jaga Warga Punya Peran Penting di Kamtibmas
- Seorang Petani di Dlingo Bantul Meninggal Diduga Minum Pestisida
- Serapan APBD Perubahan Sleman Capai 58 Persen dari Rp3,388 Triliun
- SMA-SMK di Gunungkidul Siap Gelar Ujian TKA di Awal November
Advertisement
Advertisement