Advertisement

Mantan Kiper Espanyol Meninggal akibat Corona

M. Syahran W. Lubis
Senin, 23 Maret 2020 - 18:47 WIB
Budi Cahyana
Mantan Kiper Espanyol Meninggal akibat Corona Benito Joanet Jimenez - Sports Finding

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Mantan penjaga gawang Espanyol dan Deportivo La Coruna, Benito Joanet Jimenez, meninggal dunia pada Senin (23/3/2020) setelah dinyatakan positif mengidap virus corona (Covid-19).

Seperti diwartakan oleh El Mundo Deportivo yang dikutip Football Espana, lelaki berusia 84 tahun itu sudah dalam kondisi kesehatan yang rentan setelah baru-baru ini menderita stroke.

Advertisement

Joanet, yang berasal dari Esplugas de Llobregat, melakukan debut sebagai penjaga gawang di Divisi Primera La Liga bersama Espanyol pada 1960.

Dia menghabiskan lima musim bersama klub yang bermarkas di Barcelona itu sebelum menghabiskan 6 tahun berikutnya di Deportivo La Coruna.

Di klub Galicia itu dia juga mengambil langkah pertamanya sebagai pelatih, yang seiring waktu akan membawanya ke daftar panjang tim termasuk Hercules, Real Mallorca, Cadiz Castellon, Tenerife, Espanyol, Salamanca, dan Las Palmas.

Sebagai pelatih dia mencapai promosi ke papan atas dengan tiga tim, tetapi dia justru tidak berhasil dengan Espanyol, klub kota kelahirannya, yang hanya bertahan satu musim sebagai klub di papan atas.

Kepergian Joanet hanya berselang 2 hari setelah meninggalnya mantan Presiden klub Real Madrid Lorenzo Sanz pada Sabtu (21/3/2020). Sanz meninggal dunia juga disebabkan oleh serangan Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Sempat Rusak Akibat Gempa Magnitudo 5,0, Kini Masjid Al-Hidayah Bandung Jadi Ramah Gempa

News
| Minggu, 11 Mei 2025, 16:37 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement