Advertisement
Jelang PSS vs Borneo, Seto dan Milo Saling Lempar Pujian
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN -- Di leg pertama babak semifinal Piala Presiden, PSS Sleman akan menjamu, Borneo FC. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Kamis (7/7/2022).
Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro menyebutkan ada sedikit kendala kepada para pemainnya seusai pertandingan menghadapi Persib Bandung, Jumat (1/7/2022) silam di Bandung.
Advertisement
“Ada faktor kelelahan karena kami melakukan perjalanan darat, Jumat malam bertanding, Sabtu pagi balik Sleman. Senin kami baru kembali melakukan latihan,” ujar Seto di sesi pre match press conference di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (6/7/2022) siang, seperti dikutip dari laman resmi PSS.
BACA JUGA: Ancang-Ancang Kehilangan Ronaldo, Pemain Free Transfer Ini Jadi Bidikan MU
Terkait dengan waktu istirahat penggawa Laskar Sembada, dia menyatakan timnya memiliki masa istirahat yang cukup dan harapannya mampu memaksimalkan waktu yang ada.
“Persiapan kami tidak beda jauh dengan sebelumnya. Kami mencoba memaksimalkan pemain yang ada karena tidak terlalu banyak karena tersisa 22 pemain. Hal tersebut terjadi karena faktor cidera dan akumulasi, sekali lagi kami akan memaksimalkan pemain yang ada,” ujarnya.
Dalam sesi pertama konferensi pers, baik Seto maupun Pelatih Borneo FC, Milomir Selslja saling melempar pujian. Dia menyatakan PSS memainkan sepak bola terbaik di Indonesia.
“Itu bisa-bisanya Coach Milo aja sih,” kata Seto.
“Kami berteman baik dan saling mendukung. Kami masih jauh dari apa yang diharapkan dan mudah-mudahan menjadi pembelajaran serta kedepannya lebih baik lagi. Terima kasih Coach Milo untuk pujiannya yang membuat kami melayang namun semoga tidak membuat kami jatuh,” ucap mantan Pelatih PSIM Jogja ini.
Seto pun merespons balik dengan pujian kepada pelatih kelahiran Bosnia tersebut. “Saya pikir Borneo FC adalah tim bagus. Hal itu terlihat ketika mereka mengalahkan PSM yang notabene wakil Indonesia di AFC. Kekuatan mereka luar biasa, apalagi dengan adanya pemain asing mumpuni. Ini yang menjadi perhatian walau semua pemain Borneo FC memiliki kualitas yang sama,” ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ruang Melamun Bisa Jadi Rekomendasi Toko Buku Lawas di Jogja
- BKAD Kulonprogo Terbitkan SPPT, Nilai Pajak Bandara YIA Tahun 2024 Rp16,38 Miliar
- Grand Zuri Malioboro Corporate Gathering Nobar Home Sweet Loan
- Pilkada 2024: Politik Uang Tak Pengaruhi Preferensi Pemilih di Kota Jogja
- Kongres FPRB Kota Jogja Libatkan Unsur Pentahelix
Advertisement
Advertisement