Advertisement
Soal Banyak Pemain Timnas U-19 yang Belum Dilepas Klub, Ini Tanggapan PSSI
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — PSSI menanggapi aksi klub-klub Liga 1 yang menahan para pemain meski mendapat panggilan dari timnas U-19 Indonesia. Beberapa klub Liga 1 memang menahan pemainnya yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia. Persebaya Surabaya, misalnya, yang memilih menahan sang gelandang, Marselino Ferdinan, kendati menjadi bagian penting di timnas U-19 Indonesia.
Macan Kemayoran menahan beberapa pemain yakni Alfriyanto Nico, Cahya Supriadi, Ginanjar Wahyu, Frengky Missa, dan Muhammad Ferarri. Adapun lima pemain yang berasal dari akademi Persija, diizinkan bergabung dengan timnas U-19 Indonesia. Menanggapi hal ini, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memberi peringatan tegas untuk tim-tim tersebut.
Iriawan mengatakan, pihak klub wajib melepas pemain apabila mendapat tugas negara berupa panggilan dari timnas Indonesia.
"Kemarin sudah komunikasi. Sesuai komitmen, mereka harus melepas pemainnya ke timnas U-19 Indonesia. Dan memang sudah kami diskusikan dengan owner-ownernya dan mereka setuju melepas karena tim nasional paling penting," ujar Mochamad Iriawan.
Iriawan meminta klub legawa melepas pemainnya ke timnas Indonesia. Sebab, klub merupakan tempat pelatih timnas Indonesia mendapatkan pemain yang diinginkan.
Timnas U-19 Indonesia kini tengah menjalani TC guna persiapan tampil di Kualifikasi Piala Asia U-20. Rencananya, timnas U-19 Indonesia akan menjalani tiga laga uji coba dalam pemusatan latihan di Jakarta dan Surabaya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ketua DPD RI Usulkan Dana Zakat untuk MBG, Kepala BGN: Kami Fokus Pakai APBN Dulu
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Perbaikan Jalan Sentolo-Nanggulan Rp2 Miliar, Warga Minta Libatkan Tenaga Kerja Lokal
- Datangi DPRD Kota Jogja, Pedagang Teras Malioboro 2 Minta Pengundian Diulang
- Tak Perlu Repot, Kini Bikin Paspor Tinggal ke Kantor Mal Pelayanan Publik Bantul
- DKPP Bantul Jadwalkan Penyaluran Vaksin PMK pada Februari 2025
- Begini Langkah Dinas Pariwisata Gunungkidul untuk Mencapai Target 3,5 Juta Wisatawan di 2025
Advertisement
Advertisement