Advertisement
Dibekuk Persita 1-2 di Kandang, Ini Kata Pelatih PSS Sleman

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN -- Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro angkat bicara terkait kekalahan yang dialami timnya 1-2 dari Persita pada laga pekan kesebelas Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (29/9/2022) malam.
Pelatih asal Kalasan itu menilai ada beban yang dimiliki oleh pemain meskipun tampil tanpa suporter pada laga kali ini.
Advertisement
"Traumatik masih ada di pemain, beban tetap ada, terlihat beberapa pemain tidak tampil maksimal. Apapun itu, itu tanggung jawab saya," kata Seto.
"Di babak pertama, kita ada inisiatif untuk memenangkan pertandingan. Selama pertandingan kami juga rapuh. Defense kami rapuh dan beberapa peluang terbuang sia sia. Ini yang harus kami perbaiki," jelas Seto.
BACA JUGA : Maguwo Tak Angker Lagi, Sudah 4 Kali PSS Sleman Kalah di Kandang
"Kami mohon maaf untuk suporter dan pendukung PSS ya, karena tidak bisa raih kemenangan malam ini. Tapi, lagi-lagi, beban yang begitu berat yang harus kami urai. Apapun itu, biar manajemen nanti yang menentukan sikap bagaimana ke depannya," ungkap Seto.
"Yang jelas, kami mencoba perbaiki sampai putaran pertama ini. Harapan ada perubahan yang positif," kata Seto.
PSS Sleman harus kembali menelan kekalahan di kandang, setelah ditekuk Persita Tangerang dengan skor 1-2 pada laga pekan kesebelas Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (29/9/2022) malam.
Dua gol Persita dicetak oleh M Wildan Ramdani di menit ke-37 dan Osas Saha di menit ke-50. Sedangkan sebiji gol PSS dicetak oleh Kim Kurniawan di menit ke-31.
Atas hasil ini Persita naik ke peringkat ketiga klasemen sementara dengan 22 poin. Sedangkan PSS Sleman berada di peringkat ke-10 klasemen dengan 12 poin.
Kekalahan dari Persita ini merupakan kekalahan keempat yang dialami oleh PSS Sleman di kandang. Sebelumnya, PSS sempat dikalahkan Persebaya 0-1, Persib 0-1, dan dibekuk PSM dengan skor 1-2.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sempat Rusak Akibat Gempa Magnitudo 5,0, Kini Masjid Al-Hidayah Bandung Jadi Ramah Gempa
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
Advertisement