Advertisement
Efek Tragedi Kanjuruhan, Mataram Is Love Menggema
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO – Kabar perdamaian suporter Solo dan Jogja terus berembus dan menggema menyusul tragedi kemanusian yang terjadi di Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022). Setelah salah satu Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep, mengunggah tulisan Mataram Is Love, hastag itu semakin ramai diangkat.
Salah satu yang mengunggah hastag itu yakni akun Pasoepati Jogja yakni @jogpas. Jogjpas menunggah kebersamaan suporter Solo dan Jogja. Dengan membawa identitas klub masing-masing, mereka berfoto bersama. Mereka bertemu di kawasan Klaten.
Advertisement
“Pemandangan yang indah, Mataram Is Love,” demikian cuitan Jogpas.
Sebelumnya, pesan perdamaian muncul dari Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep, terkait rivalitas Persis Solo dan PSIM Jogja.
“Udah gak usah ada lagi Mataram is red Mataram is blue. Yang bener cuma Mataram cinta damai,” tulis Kaesang dalam akun Twitter miliknya, Senin (3/10/2022).
“Aku akhir tahun nikah sama orang DIY. Nah ini giliran kalian @persisofficial @PSIMJOGJA untuk melakukan perubahan kecil di dunia persuporteran, Mataram Is Love,” tambah Kaesang.
Cuitan itu bentuk balasan dari unggahan yang berawal dari salah satu akun Twitter, Penonton Umum Ska. Akun itu mengembuskan pesan perdamaian antara Solo dan Jogja.
“Dimulai dari Surakarta perdamaian dengan Brajamusti adalah aksi nyata untuk sepak bola yang lebih baik untuk kita semua, sudahi hal-hal yang merusak dan mari kita merayakan sepak bola dalam satu tribune yang sama pada saatnya tiba,” cuitan @penontonumumska.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Warisan Budaya Kabupaten Blora Jadi Kekayaan Intelektual Komunal, Ini Daftarnya
- Angkat Seni dan Budaya, Festival Candi Kembar Klaten Dimeriahkan Kirab Gunungan
- Diduga Korsleting, Mobil Sarat Penumpang Hangus Terbakar di Tol Boyolali
- Seru Banget! Bupati Blora Arief Rohman Menari Tayub Bareng 3.000 Penari
Berita Pilihan
Advertisement
Harga Avtur di Indonesia Tertinggi se Asean, Bos AirAsia: 28 Persen Lebih Mahal dari Malaysia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringatan Gempa Megatrust Tidak Berdampak ke Bantul
- Keluyuran Bawa Pistol Mainan, Tiga Remaja Asal Sleman Ditangkap di Bantul
- Polres Bantul Ajak Warga Berantas Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba
- Sleman Belum Punya Warisan Budaya di Bidang Kuliner
- Buka Acara Puncak Lomba Batik Sawit Nasional 2024, PJ Wali Kota Yogyakarta: Batik Sawit Luar Biasa dan Siap Mendunia
Advertisement
Advertisement