Advertisement

Promo November

Pengusaha Qatar Batal Beli Manchester United, Ternyata Ini Penyebabnya

Aprianus Doni Tolok
Minggu, 15 Oktober 2023 - 20:07 WIB
Arief Junianto
Pengusaha Qatar Batal Beli Manchester United, Ternyata Ini Penyebabnya Ilustrasi. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Sheikh Jassim bin Hamad al-Thani telah batal atau menarik diri dari proses pembelian Manchester United (MU).

Dilansir dari Reuters, Sabtu (14/10/2023), Sheikh Jassim, putra mantan perdana menteri Qatar adalah salah satu kandidat terdepan yang membeli juara Inggris 20 kali itu dari keluarga Glazer.

Advertisement

Dia bersaing dengan miliarder Inggris dan pendiri INEOS, Jim Ratcliffe juga merupakan kandidat utama untuk memiliki klub kota Manchester itu. Penyebab mundurnya Jassim untuk mengakuisisi MU ditengarai tidak ada kesepakatan dengan pemilik klub, keluarga Glazer.

Pengamat sepak bola, Fabrizio Romano menjelaskan bahwa tawaran akhir Jassim diperkirakan hampir dua kali lipat dari penilaian pasar terhadap MU sebesar US$3,5 miliar. Selain itu, Jassim juga menyiapkan US$1,5 miliar untuk investasi klub MU di mana sebanyak US$1,5 miliar direncanakan untuk membeli pemain, dana akademi, merapikan stadion hingga training center.

Syekh Jassim juga siap melunasi utang lama dan utang baru klub. Tetapi tawaran besar tersebut kembali ditolak oleh keluarga Glazer.

BACA JUGA: Manchester United Kalah 4 Kali Beruntun, Ten Haag Frustrasi

Diberitakan sebelumnya, pada Agustus lalu, Sheikh Jassim menawar raksasa Old Trafford ini kepada keluarga Glazer sebanyak 5 miliar paun.

Profil Syekh Jassim

Syekh Jassim merupakan ketua Qatar Islamic Bank (QIB), salah satu bank terbesar di Timur Tengah, dan anggota keluarga kerajaan Qatar.

Miliader ini lahir pada 1982, dianggap sebagai pendukung seumur hidup Manchester United. Bahkan dia memberi nama yayasannya, Nine Two Foundation, mengacu pada skuad Kelas 92 United yang dipimpin oleh Ryan Giggs dan David Beckham.

Ayahnya, Hamad bin Jassim bin Jaber Al Thani, adalah perdana menteri Qatar antara tahun 2007 dan 2013 dan terlibat dalam pengelolaan PSG. Sheikh Jassim menempuh pendidikannya di Akademi Militer Kerajaan di Sandhurst, lulus sebagai kadet perwira sebelum akhirnya menjadi bankir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat

News
| Sabtu, 23 November 2024, 05:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement