Advertisement

Para-balap Sepeda Indonesia Raih 1 Perak dan 2 Perunggu Asian Para Games 2023

Newswire
Senin, 23 Oktober 2023 - 22:57 WIB
Mediani Dyah Natalia
Para-balap Sepeda Indonesia Raih 1 Perak dan 2 Perunggu Asian Para Games 2023 Atlet para-balap sepeda di pesta olahraga Asian Para Games 2023 di Chun?an Jieshou Sports Centre, Hangzhou China, Senin (23/10 - 2023). (Antara)

Advertisement

Harianjogja.com, HANGZHOU—Capaian prestasi Indonesia di Asian Para Games 2023 bertambah. Atlet para-balap sepeda atau para cycling NPC Indonesia meraih satu medali perak dan dua perunggu di Chun′an Jieshou Sports Centre, Hangzhou China, Senin (23/10/2023).

NPC Indonesia meraih perak dari nomor B 3.000 meter individual pursuit (IP) putri atas nama Sri Sugiyanti yang dipiloti Nimal Magfiroh setelah pada babak final mengalahkan atlet tuan rumah China, Linhua Wang dengan pilot Zixin Liu.

Advertisement

Sri Sugiyanti mencatat waktu 3:50:970, sementara rivalnya finis dengan catatan waktu lebih baik yakni 3:47:781. Dengan demikian, Sri Sugiyanti berhak atas medali perak dan perunggu diraih atlet Malaysia Mohd Zais Nur.

Menurut Sri Sugiyanti, pada APG Hangzhuo kali ini pesertanya semakin banyak sehingga hal ini menjadi pencapaian baru untuk meningkatkan performa pada event para-balap sepeda mendatang.

Baca Juga:

Juara Umum ASEAN Para Games 2023, Indonesia Cetak Hattrick

Menpora Targetkan Indonesia Masuk 10 Besar Asian Paragames 2023

Indonesia Miliki Prestasi Bagus di Asian Para Games

Saat pertandingan final itu, Sri Sugiyanti mengaku sudah berusaha mengejar ketertinggalan di satu kilometer terakhir dan pasangannya Nimal juga selalu memberi motivasi kepada dirinya. Namun ternyata atlet China mempunyai daya tahan yang lebih bagus.

"Kami sudah berusaha untuk bermain penuh semangat dan hasilnya tetap sesuai yang ditargetkan," kata Sri Sugiyanti.

Sementara itu, pada nomor B 4.000 meter individual pursuit (IP) putra, Nurfendi mampu mengamankan target medali perunggu. Nurfendi yang dipiloti Diwan Fiar Pradana itu pada awalnya tertinggal oleh pasangan tandem China, Fei Lou dan Wenhao Ma sebagai pilot.

Namun, Nurfendi mampu melakukan overlap atas pasangan China tersebut untuk menempati posisi ketiga setelah finis dengan catatan waktu 2:20.041 dan berhak atas medali perunggu.

"Kami Alhamdulillah punya power untuk sprint dan mempertahankan posisi akhir untuk bisa overlap pembalap lawan," katanya.

Selanjutnya medali perunggu kedua untuk Indonesia diraih dari nomor Mixed C1—5 750 meter team sprint. Kontingen Indonesia yang beranggotakan Muhammad Fadli, Sufyan Saori dan Habib Saleh, mempersembahkan medali perunggu seusai mengalahkan Jepang dengan catatan waktu 54.454. Sedangkan, Jepang finis pada 54.946 detik. 

"Kami Alhamdulillah kelas pertama sudah membuahkan hasil yang memang prediksinya medali perunggu. Jadi lumayan berdebar bersaing dengan atlet Jepang," kata Fadli.

Pelatih para-balap sepeda NPC Indonesia, Fadilah Umar mengungkapkan capaian tiga medali yang dihasilkan pada perlombaan pada Senin ini telah sesuai dengan target.

"Hasil pada perlombaan para-balap sepeda Senin ini alhamdulillah. Yang terpenting anak-anak diberikan keselamatan. Hasil satu perak dan dua perunggu sesuai target kita di hari pertama," kata Fadilah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Puncak Musim Kemarau Diprediksi Juli-Agustus, Soal El Nino Ini Kata BMKG

News
| Sabtu, 27 April 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement