Advertisement
Semifinal Piala AFF U-19, Pelatih Malaysia: Indonesia Diuntungkan Waktu Istirahat Lebih Lama
Advertisement
SURABAYA—Di babak semifinal Piala AFF U-19, Malaysia akan bertemu Timnas Indonesia, Sabtu (27/4/2024).
Pelatih Timnas Malaysia U-19, Juan Torres Garrido mengatakan timnya akan memberikan perlawanan terbaik melawan Indonesia U-19 pada semifinal Piala AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu pekan ini meski Harimau Malaya hanya memiliki waktu istirahat lebih singkat.
Advertisement
Malaysia baru saja memainkan laga terakhir babak penyisihan grup dengan imbang 1-1 melawan Thailand di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (25/7/2024) sore WIB.
Mereka memiliki istirahat satu hari sebelum memainkan laga lebih penting melawan Indonesia pada Sabtu pukul 19.30 WIB. “Sejujurnya itu kerugian besar [istirahat hanya sehari] buat kami,” kata Juan pada jumpa pers setelah laga melawan Thailand.
Juan menegaskan pasukannya akan memberikan perlawanan terbaik terhadap Indonesia yang memilik waktu istirahat lebih panjang setelah mengalahkan Timor Leste 6-2 pada Selasa (23/7/2024).
“Karena mereka [Indonesia] punya lebih dari 24 jam istirahat ekstra, daripada kami. Sebuah keuntungan besar bagi mereka, tetapi itu adalah turnamen. Kami harus menyesuaikan kondisi,” ucap Juan.
“Kami akan bersiap di hari terakhir sesuai jadwal. Kami akan menghadapi [Indonesia] dengan cara terbaik."
Laga semifinal Indonesia melawan Malaysia diprediksi menyita perhatian suporter Merah Putih, tapi Juan menyatakan tak takut bermain di hadapan puluhan ribu suporter tuan rumah.
Dia malah menyebut hal itu positif karena memberikan pengalaman berharga bagi tim asuhannya. “Tentu saja akan jadi pertandingan yang bagus. Bagus untuk seluruh pemain U-19 kami dengan skenario ini, stadion penuh,” kata pelatih asal Spanyol itu.
“Saya yakin mereka [suporter] akan mendukung penuh tim [Indonesia]. Jadi ini jadi pengalaman yang bagus untuk kami,” imbuhnya.
Juan menyatakan tak kan fokus kepada satu pemain karena menurutnya semua pemain tim asuhan Indra Sjafri sangat berbahaya.
“Saya akan mewaspadai pemain mana pun karena saya pikir mereka memiliki skuad yang sangat bagus dan persiapan yang baik. Lawan yang sangat bagus,” katanya.
Malaysia adalah juara edisi terakhir Piala AFF U-19 dua tahun lalu di Jakarta dan Bekasi. Saat itu, mereka mengalahkan Laos U-19 dengan skor 2-0.
BACA JUGA: Tahan Imbang Thailand 1-1, Malaysia Jadi Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF U-19
Berstatus juara bertahan dan sudah mengemas 17 gol dan hanya kebobolan satu gol selama fase grup, Juan tetap enggan membahas kans juara karena menurutnya tim yang ia bawa adalah tim yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. “Ini bukan tim yang sama setiap tahunnya,” kata dia.
Sementara itu manajer mereka, Mohd Joehari Mohd Ayub mengatakan Malaysia tak akan mudah mempertahankan gelar juara.
“Memang itu targetnya [mempertahankan gelar]. Tetapi, kita mengetahui Australia dan Indonesia sekarang sudah kuat, bukan seperti dulu,” kata Joehari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Presiden Prabowo Sebut Muhammadiyah Jadi Contoh Kehidupan Inklusif dan Toleran
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 96 Perusahaan Promosikan Potensi Industri Perfilman di JAFF Market 2024
- Ratusan Unit Rusunawa di DIY Belum Terisi, Ini Daftarnya
- 19.000 Undangan Tak Sampai ke Tangan Pemilih, Bawaslu Minta KPU Bantul Lakukan Evaluasi
- Cara Hidup Hemat dengan UMR Jogja
- Pemkot Pastikan Refocusing Anggaran MBG Tak Ganggu Program Penting Lainnya di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement