Advertisement

Timnas Indonesia Diberikan Latihan dengan Intensitas Tinggi, Ini Alasan Pelatih Fisik

Newswire
Kamis, 05 Desember 2024 - 17:37 WIB
Maya Herawati
Timnas Indonesia Diberikan Latihan dengan Intensitas Tinggi, Ini Alasan Pelatih Fisik Pesepak bola Timnas Indonesia mengikuti latihan untuk persiapan Piala AFF 2024 di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, Jumat (29/11/2024). Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos dalam Piala AFF 2024 yang dimulai pada 9 Desember 2024. Antara - Nyoman Hendra Wibowo

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Penggawa Timnas Indonesia menjalani pola latihan fisik dengan intensitas tinggi selama pemusatan latihan di Bali, menjelang Piala AFF 2024 atau Kejuaraan ASEAN 2024.

Pelatih fisik timnas Indonesia Shin Sang-gyu menjelaskan alasannya. Ia menyebut hal ini dilakukan untuk meningkatkan tingkat kebugaran penggawa Garuda yang diisi skuad U-22 agar nantinya di Kejuaraan ASEAN, fisik mereka mampu menandingi para pemain-pemain senior berpengalaman dari negara lain.

Advertisement

"Masih ada waktu yang cukup untuk pertandingan pertama lawan Mynamar tapi tetap saja kita perlu menghabiskan waktu dengan baik dan itu sebabnya kami memasang intensitas dalam tiga hari terakhir," jelas Shin melalui unggahan video Instagram timnas Indonesia, dikutip Kamis (5/12/2024).

"Mungkin berat bagi pemain, mereka punya DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness) otot pegal dan kelelahan tapi cepat atau lambat mereka akan beradaptasi dengan kelelahan ini, kemudian segara setelah mereka pulih dan tingkat kebugaran mereka, anda tahu akan jauh lebih baik dari sebelumnya," tambah dia.

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam. Indonesia akan melakoni pertandingan pertama dengan tandang melawan Myanmar pada Senin (9/12/2024) di Stadion Thuwunna, Yangon.

Shin mengaku untuk mempersiapkan fisik prima para pemain sebelum pertandingan, intensitas latihan fisik yang dijalani berbeda. Menurutnya, dalam kasus seperti ini, para pemain cukup berlatih di gym dengan latihan ringan.

BACA JUGA: Pengaturan Ulang Subsidi BBM, Menteri UMKM Pastikan Driver Ojol Tetap Dapat

"Seperti dalam satu hari sebelum pertandingan, tetap saja kita bisa melakukan latihan di gym tapi tidak dalam intenstitas tinggi. Hanya sedikit latihan tubuh inti atau latihan tambahan dan ini cukup," kata dia.

Setelah melawan Myanmar, Garuda akan bermain di kandang melawan Laos pada 12 Desember di Stadion Manahan, Solo.

Dua laga selanjutnya adalah tandang melawan Vietnam pada 15 Desember di Stadion Phu Tho provincial dan ditutup melawan Filipina di Manahan pada 21 Desember.

Prestasi terbaik Indonesia di turnamen level Asia Tenggara ini adalah menjadi runner up sebanyak enam kali, yaitu pada 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gencatan Senjata Israel dan hamas Dimulai Siang Ini, Begini Kesepakatannya

News
| Minggu, 19 Januari 2025, 13:07 WIB

Advertisement

alt

Sepanjang 2024, 100 Juta Wisatawan Kunjungi Museum Sains dan Teknologi di China

Wisata
| Rabu, 15 Januari 2025, 09:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement