Advertisement
Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Kluivert Blak-blakan Soal Target Lolos Piala Dunia 2026

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Setelah resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia untuk jangka waktu dua tahun ke depan, mantan penyerang Timnas Belanda, Patrick Kluivert angkat bicara.
Dalam wawancaranya bersama jurnalis Fabrizio Romano yang diunggah dalam akun X @FabrizioRomano, Rabu (8/1/2025) malam WIB, Kluivert tak menampik Indonesia adalah negara dengan kultur sepak bola yang sangat bergairah.
Advertisement
“Menjadi bagian dari bangsa sebesar ini [Indonesia], menjadi sebuah privilege sekaligus tanggung jawab bagi saya,” kata Kluivert.
Pria berusia 48 tahun itu pun mengaku sangat bersemangat untuk memberikan kontribusinya terhadap kemajuan Timnas Indonesia. “Saya sangat berharap bisa bekerja sama dengan semua pihak,” ucap mantan penyerang Barcelona itu.
BACA JUGA: Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Australia Anggap Kehadiran Kluivert Jadi Ancaman
Terkait dengan target, Kluivert tak ragu-ragu menegaskan targetnya bersama Timnas Indonesia adalah lolos ke Piala Dunia 2026. “Tim ini punya kemampuan dan ambisi yang sangat besar untuk itu [lolos ke Piala Dunia 2026].”
Rabu malam WIB, PSSI resmi mengumumkan suksesor Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia. Pilihan PSSI jatuh pada Patrick Kluivert.
Tantangan pertama Kluivert sebagai juru racik skuad Garuda adalah melawat ke markas Timnas Australia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga kontra Australia sejatinya digelar pada Kamis (20/3/2025) mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Okupansi Hotel Tak Optimal, PHRI DIY Sebut Kost Harian Harga Murah Jadi Biangnya
- Rp8,3 Miliar Anggaran Rehabilitasi RTLH di Sleman Disalurkan Pertengahan Juli 2025
- Libatkan Seluruh Perangkat Daerah, Pemkot Jogja Targetkan Stunting di Bawah 10 Persen
- Ini Langkah Desa Wisata di Kulonprogo Mengatasi Dampak Larangan Study Tour dari Jawa Barat
- Pemkab Sleman akan Tata PKL di Lapangan Pemda
Advertisement
Advertisement