Advertisement

Dihajar PSG dengan Skor 4-0, Pelatih Real Madrid Minta Anak Asuhnya Ambil Pelajaran Berharga

Newswire
Kamis, 10 Juli 2025 - 12:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Dihajar PSG dengan Skor 4-0, Pelatih Real Madrid Minta Anak Asuhnya Ambil Pelajaran Berharga Real Madrid resmi mengumumkan penunjukan Xabi Alonso sebagai pelatih baru mereka sehari setelah laga terakhir Liga Spanyol La Liga musim 2024-2025. realmadrid.com - pri.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA–Usai tersingkir di semifinal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 setelah dikalahkan Paris Saint-Germain (PSG) 0-4, pelatih Real Madrid Xabi Alonso menyebut timnya mendapatkan pelajaran berharga.

"Saya pulang dengan keyakinan. Turnamen ini telah mengajarkan saya banyak hal tentang siapa kami dan apa yang harus kami tingkatkan," ungkap Xabi, dikutip dari laman resmi klub, Kamis (10/7/2025).

Advertisement

BACA JUGA: Hajar Real Madrid 4-0, PSG Siap Bertemu Chelsea di Final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025

"Saya pulang dengan perspektif untuk tahun depan, ketika kami akan memulihkan pemain dan akan ada perubahan. Musim depan akan berbeda, tetapi saya akan pulang dengan keyakinan yang jelas. Saya menerima semua informasi yang diberikan turnamen ini. Kami ingin membangun tim yang bermain sebagai satu kesatuan dan di mana semua orang terlibat," sambungnya.

Pada pertandingan ini Real Madrid menelan kekalahan telak dengan skor 0-4 dari PSG akibat gol-gol yang diciptakan oleh Fabian Ruiz (2), Ousmane Dembele dan Goncalo Ramos.

BACA JUGA: Tampil Trengginas dan Cetak Brace, Messi Bawa Inter Miami Taklukkan New England dengan Skor 2-1

Menurut Xabi, faktor yang menyebabkan kekalahan Los Blancos adalah kebobolan dua gol cepat kurang dari 10 menit membuat Kylian Mbappe serta kolega gagal melakukan rencana mereka.

"Situasinya memang sulit setelah sepuluh menit pertama. PSG adalah proyek yang dibangun seiring waktu, dan kami baru saja memulai. Bukan hanya karena kami ingin lebih berani, kami menjadi lebih baik," ungkap Xabi.

"Kami perlu sedikit rileks, dan sungguh disayangkan kebobolan gol ketiga sebelum babak pertama berakhir. Hari ini, kami kesulitan melawan tim yang berada di level yang bagus, dan kami baru memulai babak baru ini. Selisih skor sangat besar. Hari ini terasa menyakitkan, dan level kami belum cukup baik," tambah dia.

"Pertandingan ini akan menunjukkan kepada kami hal-hal untuk masa depan, agar kami dapat bersaing di level yang lebih baik dari hari ini. Sejauh ini, kami telah mencapai sejauh ini. Kami gagal di rintangan kedua terakhir, dan itu menyakitkan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jenazah Diduga Pegawai Kementerian Dalam Negeri Ditemukan di Kali Ciliwung dalam Kondisi Rusak

News
| Kamis, 10 Juli 2025, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025

Wisata
| Rabu, 09 Juli 2025, 14:02 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement