Advertisement
Timur Kapadze Sebut Belum Ada Tawaran Konkret dari PSSI

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Timur Kapadze buka suara soal rumor dirinya bakal jadi pelatih timnas Indonesia. Eks pelatih Uzbekistan ini akui belum ada pembicaraan resmi dengan PSSI, tapi apresiasi dukungan fans Indonesia.
Timur Kapadze secara resmi membuka suara mengenai rumor yang menyebutnya sebagai kandidat kuat pelatih timnas Indonesia. Mantan pelatih kepala timnas Uzbekistan ini mengkonfirmasi bahwa belum ada penawaran resmi yang diterimanya dari PSSI. Pelatih 42 tahun ini mengungkapkan kekagumannya pada semangat fans Indonesia.
Advertisement
"Saya sudah membaca dan mendengar berita tentang tim nasional Indonesia dan federasinya. Instagram saya dibanjiri pesan dari fans Indonesia — mereka bilang ingin melihat saya di sana. Itu perasaan yang sangat menyenangkan," ujar Kapadze dikutip dari Zamin, Media dari Uzbekistan.
Meski mengaku tersanjung dengan perhatian tersebut, Kapadze menegaskan bahwa semua masih dalam tahap wacana.
BACA JUGA
"Sejauh ini, semua masih spekulasi media. Namun, saya memperlakukan minat seperti ini dengan hormat. Sepak bola dicintai dengan tulus di Indonesia, dan fans mereka sangat bersemangat," jelasnya.
Kapadze memberikan apresiasi terhadap perkembangan sepak bola Indonesia. Ia menilai timnas Indonesia sebagai tim yang terorganisir dengan baik dan disiplin, dengan infrastruktur sepak bola dan sistem liga yang berkembang pesat. Meski membuka peluang untuk masa depan, Kapadze menekankan fokusnya saat ini.
"Perhatian dari fans Indonesia membuat saya senang. Fokus saya saat ini sepenuhnya pada tim nasional Uzbekistan, tapi di masa depan, wajar untuk mempertimbangkan setiap peluang profesional," tegasnya.
Kapadze menganggap minat dari Indonesia sebagai sinyal positif bagi sepak bola Uzbekistan. Ini mencerminkan pengakuan internasional terhadap kompetensi dan reputasi pelatih asal Uzbekistan di kancah global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Museum Vatikan Tingkatkan Keamanan Pasca-Perampokan Museum Louvre
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Dubes Australia Tinjau Pusat Rehabilitasi YAKKUM di Sleman
- Top Ten News Harianjogja.com Hari Ini Selas 21 Oktober 2025
- Masih ada 1.744 Kasus HIV di Kota Jogja, Layanan Pengobatan Dipermudah
- 1.000 Petugas SPPG Bantul Dibekali Pelatihan Penjamah Makanan
- KPK Periksa 5 Saksi Dugaan Korupsi Kuota Haji di Polresta Jogja
Advertisement
Advertisement