Advertisement
Tanpa Ze Valente, PSIM Jogja Siap Hadapi Persija di SUGBK
Pelatih PSIM Jogja, Jean-Paul Van Gastel usai memimpin sesi latihan tim di Stadion Mandala Krida, Jogja, Selasa (25/11/2025) - Harian Jogja/Ariq Fajar Hidayat
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Laga melawan Persija di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (28/11/2025) malam, PSIM Jogja harus tampil tanpa Ze Valente. Namun Pelatih PSIM Jogja Jean-Paul van Gastel meyakini atmosfer 50.000 penonton justru memberi energi bagi timnya.
Persija sedang dalam momentum prima dengan koleksi lima kemenangan beruntun. Tim ibu kota itu menempati posisi runner-up klasemen sementara dengan 26 poin dari 12 laga. Sementara itu, skuad asuhan Jean-Paul van Gastel juga tak terkalahkan dalam empat laga terakhir dan menginjak peringkat keempat, terpaut empat angka dari Macan Kemayoran.
Advertisement
BACA JUGA
Menyongsong laga ini, van Gastel menilai Persija bukan hanya tangguh di sektor tertentu. Kelebihan utama sang lawan adalah kedalaman skuad yang membuat mereka berbahaya di hampir semua lini.
“Persija secara umum berbahaya. Bukan hanya starting eleven, mereka punya skuad yang dalam dengan banyak pilihan pemain berkualitas. Mereka tim bagus dengan intensitas tinggi, ini akan menjadi pertandingan menantang lagi,” ujar van Gastel usai sesi latihan di Stadion Mandala Krida, Joja, Selasa (25/11/2025).
PSIM Jogja harus menghadapi laga besar ini tanpa amunisi lengkap. Ze Valente dipastikan absen akibat akumulasi kartu, memaksa Van Gastel melakukan sejumlah penyesuaian. Pelatih asal Belanda itu menyebut perlu melakukan rotasi untuk menjaga keseimbangan tim.
Soal pengganti Ze Valente, van Gastel mengaku belum memutuskan nama tertentu. Ia masih akan memantau perkembangan kondisi skuad hingga jelang kick-off.
“Kami harus mengganti dua atau tiga pemain, itulah yang kami siapkan. Untuk pengganti Ze, saya belum tahu, tergantung perkembangan kondisi pemain pekan ini,” ucapnya.
Nama Pulga Vidal muncul sebagai salah satu opsi. Namun, van Gastel menegaskan, jika Vidal dimainkan, posisinya tidak akan diplot sebagai gelandang serang—posisi yang selama ini ditempati Ze Valente.
Menyangkut tekanan dari puluhan ribu suporter tuan rumah, van Gastel justru menyambutnya dengan antusias. Ia meyakini atmosfer stadion penuh akan memberi energi tambahan bagi anak asuhnya.
“Untuk jumlah penonton sebanyak itu, saya justru menantikannya. Lebih menyenangkan bermain di stadion yang penuh sesak daripada yang sepi,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
- Talut Kali Oya Bantul Longsor, Pemkab Libatkan Ahli Konstruksi
- Dinkes Bantul Gencarkan Skrining Aktif TBC dengan Mobile X-Ray
- Kemenkum DIY Wanti-Wanti Penipuan AI, Deepfake dan Voice Cloning
- 2 Korban Pohon Tumbang Monjali Dimakamkan di TPU Seyegan
- Remaja di Imogiri Dianiaya dengan Gesper, Polisi Buru Pelaku
Advertisement
Advertisement




