Advertisement
Derbi Jatim Arema vs Madura, Harga Diri Singo Edan Dipertaruhkan
Logo BRI Super League. / Ist
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Arema FC bersiap hadapi Madura United di Kanjuruhan, mencoba bangkit dari empat kekalahan kandang beruntun.
Pertandingan sarat gengsi tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (23/12/2025). Duel ini menjadi momentum krusial bagi skuad berjuluk Singo Edan untuk memutus tren negatif dan mengakhiri rentetan hasil buruk saat bermain di kandang.
Advertisement
Dalam empat pertandingan terakhir di Kanjuruhan, tim kebanggaan warga Malang ini selalu menelan kekalahan. Dewa United, Persib Bandung, Borneo FC, hingga Persija Jakarta secara bergantian berhasil mencuri poin penuh. Situasi tersebut membuat bentrokan kontra Madura United tidak lagi sekadar perebutan tiga poin, melainkan menjadi pertaruhan harga diri klub untuk mengembalikan keangkeran markas mereka.
Melihat posisi di klasemen sementara, Ahmad Alfarizi dan kawan-kawan sebenarnya sedikit lebih unggul dengan menempati peringkat ke-10 lewat raihan 17 poin. Di sisi lain, Madura United masih tertahan di urutan ke-14 dengan koleksi 13 poin akibat performa tim yang belum konsisten. Kendati demikian, misi kebangkitan Arema dipastikan tidak akan berjalan mudah karena kendala teknis di kursi kepelatihan dan komposisi pemain.
BACA JUGA
Arema FC dipastikan tampil tanpa didampingi pelatih kepala, Marcos Santos, yang saat ini masih berada di Brasil untuk mendampingi orang tuanya menjalani operasi. Tanggung jawab di pinggir lapangan untuk sementara diserahkan kepada jajaran asisten pelatih yang dipimpin oleh Andre Caldas, Kuncoro, dan Siswantoro. Meski nakhoda utama absen, manajemen menegaskan bahwa koordinasi dan komunikasi dengan Marcos Santos terkait strategi permainan tetap berjalan intensif setiap harinya.
Masalah Arema FC semakin pelik dengan absennya ujung tombak sekaligus top skor mereka, Dalberto Luan. Penyerang tajam asal Brasil tersebut belum bisa kembali ke Indonesia karena terkendala pengurusan dokumen anaknya. Kehilangan Dalberto menjadi pukulan telak mengingat ia merupakan pemuncak daftar pencetak gol terbanyak Super League hingga pekan ke-15 dengan torehan 10 gol. Andre Caldas mengakui peran vital Dalberto, namun ia meminta tim untuk tetap fokus memaksimalkan sumber daya pemain yang tersedia.
Tanpa kehadiran sosok penyerang murni yang sepadan, tim pelatih kini harus memutar otak untuk meracik skema serangan yang efektif. Pilihan di lini depan kini bertumpu pada Dedik Setiawan, Muhammad Rafli, hingga Ian Puleio yang sejatinya memiliki karakter sebagai penyerang sayap atau gelandang serang. Tim pelatih memanfaatkan waktu persiapan yang cukup panjang selama jeda kompetisi untuk mematangkan strategi khusus demi menjaga ketajaman lini serang tanpa kehadiran Dalberto.
Sementara itu, Madura United datang ke Malang dengan motivasi tinggi untuk keluar dari tekanan. Laskar Sape Kerrab saat ini masih dalam fase adaptasi di bawah asuhan pelatih anyar, Carlos Parreira. Pelatih berusia 44 tahun tersebut menelan kekalahan pada dua laga perdananya bersama Madura United. Jika kembali gagal di Kanjuruhan, posisi mereka terancam merosot ke zona degradasi sekaligus memperpanjang catatan negatif sang pelatih di kancah sepak bola Indonesia.
Arema FC wajib waspada mengingat Madura United memiliki barisan pemain berbahaya seperti Lulinha, Ahmad Nufiandani, dan Paulo Sitanggang yang kerap memberikan kejutan. Derby Jatim kali ini diprediksi akan berlangsung dengan tensi tinggi sejak menit awal. Di satu sisi, Arema berjuang memulihkan nama baik di rumah sendiri, sementara di sisi lain, Madura United bertarung demi menjauh dari papan bawah. Stadion Kanjuruhan pun bersiap kembali menjadi saksi panasnya rivalitas dua kekuatan sepak bola Jawa Timur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Polisi Selidiki Sauna Mewah di Tokyo Usai Tewasnya Pasutri
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru, PHRI DIY Ingatkan Hotel Tak Naikkan Tarif
- Bantul Usulkan Rp31 Miliar ke Pusat untuk Rehabilitasi Irigasi
- DKUKMPP Bantul Imbau UMKM Kuliner Belanja Bijak Saat Nataru
- Libur Nataru, Puluhan Sopir Bus di Jombor Jalani Tes Urine
- Jelang Libur Nataru, Kunjungan Pantai Glagah Diprediksi Meroket
Advertisement
Advertisement




