Advertisement

Koreografi Seperti Ini Tidak Akan Bisa Dilakukan di Wembley

Jumali
Selasa, 21 Mei 2013 - 20:44 WIB
Jumali
 Koreografi Seperti Ini Tidak Akan Bisa Dilakukan di Wembley

Advertisement

 

[caption id="attachment_408700" align="alignleft" width="150"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/05/21/koreografi-seperti-ini-tidak-akan-bisa-dilakukan-di-wembley-408699/borussia-dortmund-fans" rel="attachment wp-att-408700">http://images.harianjogja.com/2013/05/Borussia-Dortmund-fans-008-150x150.jpg" alt="" width="150" height="150" /> Para suporter Borussia Dortmund yang membentangkan spanduk besar saat melawan Malaga/Guardian[/caption]

Advertisement

LONDON-Para pendukung Borrusia Dortmund tidak akan bisa melakukan koreografi raksasa berupa trofi Liga Champions, saat final Liga Champions melawan Bayern Munich, Sabtu (25/5) mendatang.

Hal itu terjadi lantaran terdapatnya larangan yang diberikan pengelola Stadion Wembley. Pelarangan itu dilakukan demi menjaga keamanan dan ketertiban selama final berlangsung.

Koreografi dengan menggunakan bendera raksasa juga dianggap pengelola Wembley akan terlalu membahayakan. Rencananya, para suporter akan membentangkan spanduk besar mirip yang ditampilkan melawan Malaga dari level lima.

Disisi lain pihak pengelola stadion dan UEFA juga telah menempatkan tamu VIP pada sektor tribun yang diisi pendukung Die Borussen itu.

Atas larangan tersebut salah satu pemandu suporter Dortmund, Daniel Lorcher seperti dikutip dari Guardian, Selasa (21/5/2013) mengaku kecewa dan sedih. Padahal, para suporter telah membeli perlengkapan dan bendera.

"Mengecewakan saat mereka akan menyaksikan partai terbesar namun tak bisa merancang sebuah koreografi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kemenkopolkam: Berantas Premanisme Berkedok Ormas Lewat Penindakan Hukum

News
| Minggu, 11 Mei 2025, 11:47 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement