Advertisement
TIMNAS INDONESIA : Indra Sjafri Jalani Tes Kelayakan Jadi Arsitek Timnas

Advertisement
Timnas Indonesia segera dibentuk. Pelatih Bali United, Indra Sjafri hari ini mulai menjalani tes kelayaka untuk menukangi timnas.
Harianjogja.com, JAKARTA -- Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Rabu (1/6/2016) memanggil beberapa pelatih yang akan didapuk untuk mengarsiteki Timnas Senior dan Timnas U-19.
Advertisement
Salah satu pelatih yang dipanggil PSSI adalah pelatih Bali United, Indra Sjafri. Indra menegaskan ia sudah mendapat undangan untuk menjalani tes kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Kantor PSSI, Jakarta. Ia juga memastikan hadir memenuhi panggilan itu.
Indra hingga saat ini masih enggan bicara panjang lebar mengenai persiapannya seandainya ditunjuk jadi pelatih Timnas Indonesia maupun Timnas U-19.
Pelatih yang membawa Timnas U-19 juara Piala AFF 2013 ini hanya berujar singkat mepet atau tidaknya persiapan yang akan dilakukan harus dilihat dari jadwal timnas itu sendiri.
"Makanya saya mau dengar dulu dari pengurus PSSI. Mungkin nanti sore, saya bisa jelaskan setelah bertemu dengan PSSI," kata Indra.
Pelatih Bali United itu dijadwalkan menjalani uji kelayakan dan kepatutan di depan Komite Teknik dan Pengembangan PSSI serta tim ahli PSSI pada jam 16.00 WIB. Sebelumnya, pelatih yang sudah menjalani fit and proper test pada Rabu ini adalah Rahmad Darmawan.
Saat ini sedang berlangsung uji kelayakan dan kepatutan terhadap pelatih Semen Padang, Nilmaizar. Sementara Rudy Keltjes, yang juga dikabarkan masuk daftar kandidat pelatih Timnas Indonesia senior dan Timnas U-19, justru terlihat sebagai salah satu tim penilai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ketentuan Pansel DK LPS Dinilai Tak Selaras dengan UU, Berpotensi Menimbulkan Masalah Hukum
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Rencana Terminal Giwangan Jogja jadi Parkir Bus Wisata, Begini Tanggapan dari UPT
- Tampil Gemilang Musim Lalu, PSS Sleman Boyong Kiper Muda Muhammad Fahri dari Malut United
- Wujudkan Wisata Inklusif, Dispar Kulonprogo Menggandeng Penyandang Disabilitas
- Dulu Dijual Rp40.000 per Ekor, Kini Harga Benur di Gunungkidul Hanya Rp2.000 per Ekor
- Cerita Paduan Suara Mahasiswa UAJY Ngamen di Alun-Alun Selatan Jogja, Disawer Wapres Gibran Rp15 Juta, Nggak Nyangka!
Advertisement
Advertisement