Advertisement
Bhayangkara FC vs Persib : Persib Siap Balas Kekalahan di Putaran Pertama

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pelatih Persib Mario Gomez bertekad membalas kekalahan timnya dari Bhayangkara FC pada putaran pertama lalu. Seperti diketahui, putaran pertama Maung Bandung dikalahkan Bhayangkara 0-1 di Stadio Gelora Bandung Lautan Api.
Dijamu tim asuhan Simon McMenemy, pelatih asal Argentina itu pun berambisi meraih angka sempurna. Meski bermain di kandang lawan, menurutnya hal tersebut tidak akan menjadi hambatan bagi Supardi Nasir dan kawan-kawan. Apalagi kembalinya duet penyerang Jonathan Bauman dan Ezechiel N'douassel menambah rasa percaya diri Gomez untuk menatap laga kontra Bhayangkara.
Advertisement
"Kami tidak boleh kalah (lagi) dari mereka. Hasil putaran pertama yang tidak memuaskan saat melawan mereka tidak boleh kami ulang di pertandingan besok. Putaran pertama kami kehilangan beberapa pemain saat melawan Bhayangkara. Tapi, sekarang skuat sudah komplit. Pasti akan berbeda," kata pelatih berusia 61 tahun tersebut, dikutip dari laman resmi Persib, Jumat (2/11/2018).
Meski demikian Gomez enggan menganggap remeh Bhayangkara. Menurutnya, tim berjuluk The Guardian tersebut sangat berpotensi menyulitkan Maung Bandung.
"Mereka hanya berbeda satu peringkat di bawah kita. Artinya, mereka merupakan salah satu tim yang kuat di kompetisi ini. Semua pemain harus waspada," kata Gomez.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bongkar Peredaran Beras Oplosan, Mentan Tegaskan Bukan Pencitraan
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya ke Pantai Baron Gunungkidul dan Parangtritis Bantul PP
- Investasi ke Gunungkidul Capai Rp421 Miliar hingga Semester Pertama 2025
- 88 Kopdes Merah Putih Kulonprogo Siap Beroperasi, Lini Usahanya Meliputi Pertanian hingga Wisata
- Pemkab Bantul Klaim Belum Ada Temuan Beras Oplosan di Wilayahnya, Pengawasan Ketat
- Summer Course 2025 Usung Penanganan Kanker Secara Integratif Berbasis Kolaborasi Lintas Profesi Kesehatan
Advertisement
Advertisement