Advertisement
Rossi Nilai Mesin Baru Yamaha Tidak Buruk

Advertisement
Harianjogja.com, VALENCIA -Pembalap Moto GP asal Italia Valentino Rossi cukup senang dengan performa mesin baru timnya itu. Pernyataan itu disampaikan setelah para pembalap Moto GP melakukan tes di Valencia untuk menyambut musim depan. Sejumlah tim sudah mengetes mesin baru yang akan digunakan nanti, termasuk Movistar Yamaha.
Dalam tes yang dilangsungkan di Sirkuit Ricardo Tormo, selasa (20/11/2018) malam WIB, Rossi menjadi pembalap tercepat ketiga. Pembalap berjuluk The Doctor itu membukukan waktu tercepat 1 menit 31,845 detik. Dia hanya kalah cepat dari rekan setimnya, Maverick Vinales yang ada di urutan pertama serta Marc Marquez di posisi kedua.
Advertisement
Rossi dan Vinales langsung memakai Motor M1 2019 yang memang disiapkan untuk Moto GP 2019. Melihat hasil itu, publik pun memprediksi Yamaha bisa bangkit lagi setelah pada musim ini terpuruk. Ya, Yamaha tak bisa berbuat banyak di Moto GP 2018.
Bahkan, Tim Garpu Tala itu hanya mencatatkan sekali kemenangan yakni saat Vinales menjuara GP Australia. Sedangkan Rossi tak pernah menang sepanjang musim ini. Rossi pun tampak mulai optimistis dengan mesin baru ini.
"Pada akhirnya ini adalah hari yang positif. Kami tak punya banyak waktu, tapi pada akhirnya saya bisa melewati 40 lap dan mampu melaksanakan pekerjaan terpenting hari ini yaitu membandingkan mesin," ujar Rossi seperti dikutip dari Crash.net, Rabu (21/11/2018).
"Kami punya satu mesin baru yang sudah sempat dicoba saat musim bergulir. Dan kami membandingkannya dengan mesin standar. Ini tidak buruk karena berhasil membantu mengurangi level stres ban dan pada akhirnya ini adalah pekerjaan yang baik."
"Kami selalu kesulitan terkait ban yang habis jadi mencoba membuat mesin yang lebih tenang, halus, sehingga ban tidak terlalu stres. Sejauh ini hasilnya tidak buruk karena laptime saya terbilang bagus. Saya merasa sangat baik di hari pertama," tutup Rossi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

LKPP: Kementerian Lembaga Wajib Gunakan Produk Lokal TKDN 40 Persen
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
- Bencana Hidrometeorologi: Ada 36 Titik Lokasi Terdampak di Sleman, 3 Orang Luka
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
Advertisement