Advertisement

Preview Bayern Vs Liverpool: Sahibulbait Harus Bermain Sempurna

Hanifah Kusumastuti
Rabu, 13 Maret 2019 - 09:27 WIB
Budi Cahyana
Preview Bayern Vs Liverpool: Sahibulbait Harus Bermain Sempurna James Rodriguez dan Rafinha - Reuters/Michael Dalder

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Bayern Munchen punya peluang besar menyingkirkan finalis Liga Champions musim lalu, Liverpool, dari persaingan.

Gelandang Bayern Munich, James Rodriguez, meminta rekan-rekan setimnya bermain sempurna kala menjamu Liverpool pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Allianz Arena, Munich, Kamis (14/3/2019) pukul 03.00 WIB (disiarkan langsung RCTI).

Advertisement

Laga leg pertama di markas Liverpool yang berakhir imbang 0-0 memang membuat persaingan ke perempat final masih terbuka lebar bagi kedua tim. Bayern pun harus bermain sempurna, baik di lini depan maupun serangan. Sebab, hanya kemenangan yang bisa mengantar Die Roten, julukan Bayern, lolos ke perempat final. Sebaliknya, Liverpool hanya membutuhkan minimal imbang asalkan mereka bisa mencetak gol, untuk lolos dengan produktivitas gol tandang.

"Kami harus tunjukkan permainan sempurna di kandang. Liverpool punya pemain-pemain yang cepat, mereka merasa bagus ketika mendapat ruang. Itu mengapa kami harus sangat fokus, bermain dengan motivasi tinggi dan permainan bagus," jelas Rodriguez, seperti dilansir fcbayern.com, Selasa (12/3/2019).

Pasukan Niko Kovac perlu menyusun skenario untuk mencetak gol cepat. Bomber Bayern, Robert Lewandowski, yang menjadi top scorer Liga Champions musim ini dengan delapan gol, harus bekerja ekstra keras lagi untuk membongkar pertahanan Liverpool setelah dirinya mandul pada leg pertama lalu.

Namun, Bayern juga tidak boleh lupa dengan lini pertahanan. Jika gawang Manuel Neuer kebobolan gol Liverpool, itu bisa berbahaya bagi Mats Hummels cs. Celakanya, Bayern kehilangan bek tangguhnya, Joshua Kimmich yang terkena sanksi akumulasi kartu kuning. Kimmich mengawal pertahanan Bayern dengan apik saat duel 0-0 di Anfield. Tanpa Kimmich, Kovach terpaksa akan menempatkan Rafinha di pos bek kanan timnya.

Bayern berharap pertandingan berjalan sesuai rencana mereka. Dengan begitu raksasa Bavaria bisa meneruskan tradisi selalu lolos ke babak perempat final di kompetisi paling elite Eropa ini dalam tujuh musim terakhir secara beruntun. Kali terakhir Bayern gagal melangkahkan kaki ke perempat final yakni ketika disingkirkan Inter Milan pada 2010/2011.

"Saya pikir kami harus sangat berhati-hati. Serangan balik Liverpool sangat cepat. Namun saya pikir kami bisa mendapat peluang lolos ke babak selanjutnya. Saya berharap fans akan mendukung kami dan mendorong kami, jadi kami akan merasa bersemangat untuk mencurahkan segalanya," kata pemain pinjaman dari Real Madrid itu.

Bayern selalu menang dengan memborong 21 gol dan hanya kemasukan tiga biji gol dalam empat laga kandang terbaru di babak 16 besar Liga Champions.  Rekor pertemuan mereka melawan klub-klub Inggris juga patut dibanggakan. Sebelum ditahan imbang 0-0 di Anfield, raksasa Bavaria ini mengoleksi 15 gol dalam dalam tiga laga melawan tim-tim asal Liga Premier. Salah satunya dengan melumat Arsenal 5-1 di Allianz Arena pada fase grup Liga Champions 2015/2016.

Sebaliknya, Liverpool mengantongi catatan kurang menggembirakan di kadang lawan. Tim asal Merseyside ini selalu menelan kekalahan dalam empat laga tandang teranyar mereka di Liga Champions, termasuk di markas tim underdog semacam Red Star Belgrade.

Meski begitu, Mohamed Salah dkk. bisa belajar dari pendahulunya ketika menyingkirkan Bayern dengan agregat 1-1 dengan keunggulan produktivitas gol tandang pada semifinal Piala Champions 1980/1981. Saat itu, kedua tim juga hanya berbagi skor imbang tanpa gol di Anfield pada leg pertama. The Reds akhirnya memastikan lolos ke final dengan gol tembakan Ray Kennedy pada menit ke-83, walau Bayern mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dengan gol Karl-Heinz Rummenigge, di Allianz Arena.

Pertahanan Liverpool kembali diperkuat bek termahal di dunia, Virgil van Dijk, yang absen pada leg pertama karena sanksi.

Persoalan utama Liverpool yakni harus bisa merobek gawang Bayern. Salah sepertinya tetap akan diberi kesempatan untuk memimpin serangan Liverpool bersama Sadio Mane dan Roberto Firmino, meski winger asal Mesir itu dikritik karena kerap mandul pada big match.

"Selalu ada akan ada waktu yang harus kami lalui dengan sangat berat, kami akan berada dalam tekanan karena mereka [Bayern] punya kualitas besar dan mereka sudah membuktikannya. Namun kami akan benar-benar memanfaatkan momen kami karena kualitas yang kami miliki juga sama bagusnya dengan mereka," ujar Van Dijk, seperti dilansir independent.co.uk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gempa Berkekuatan Magnitudo 7,4 Landa Melonguane, Sulawesi Utara

News
| Senin, 04 Desember 2023, 06:37 WIB

Advertisement

alt

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya

Wisata
| Jum'at, 01 Desember 2023, 19:12 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement