Advertisement
PSS Sleman Terancam Krisis Bek Tengah Usai Alfonso Tak Masuk Skema, Ini Kata Dejan

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - PSS Sleman dipastikan tidak akan memanfaatkan sisa dua hari jelang penutupan pendaftaran pemain Liga 1 2020 dengan melakukan penambahan pemain. Padahal, ada satu sektor yang saat ini masih memiliki celah dan harus segera teratasi, yakni bek tengah.
Pelatih PSS Sleman Dejan Antonic mengatakan, usai memastikan bek asal Spanyol Alfonso de La Cruz tidak masuk dalam skemanya, skuatnya membutuhkan tambahan pemain lokal di posisi bek tengah.
Advertisement
Hal ini dikarenakan, PSS hanya memiliki tiga bek, yakni Aaron Evans, Asyraq Gufron, dan Zamzani. Jika satu bek tengah mengalami akumulasi kartu dan satu mengalami cedera, artinya PSS tinggal menyisakan satu bek tengah.
“Saya sudah pikir ke depan. Sudah pasti [penambahan bek tengah], kalau tidak sekarang pasti nanti di putaran kedua sudah ada pemain lokal di posisi bek tengah. Semua harus tahu, waktunya mepet dan saya juga baru datang,” kata Dejan.
“Saya sudah lihat dan saya sudah bicara dengan dua pemain lokal, kalau bisa gabung sekarang, puji Tuhan. Kalau tidak, putaran kedua pasti sudah gabung sama kita,” terang Dejan.
Di sisi lain, Dejan telah berbicara dengan manajemen PSS terkait dengan rencana penambahan bek tengah lokal. Bahkan, Dejan telah berkomunikasi dengan pemain bidikannya. Namun, Dejan menyatakan masih akan berpikir ulang terkait rencana penambahan bek lokal tersebut.
“Ada beberapa sign kontrak dengan tim lain. Dan saya lihat kemungkinan dia tidak akan banyak kesempatan main. Nanti, bisa pinjam nanti. Harus step by step. Saya tidak mau salah pemain. Lebih baik saya pikir dua kali sebelum ambil keputusan,” ucap Dejan.
Sementara Plt Manajer PSS Sleman M Eksan mengakui jika komposisi pemain PSS utamanya di bek tengah belum ideal. Sebab, PSS butuh 4 pemain di posisi bek tengah, dan sampai saat ini baru ada tiga bek tengah.
Meski demikian, dirinya menyerahkan sepenuhnya perihal, strategi yang mungkin akan diterapkan oleh Dejan dalam mengatasi persoalan di bek tengah ini. Sejumlah alternatif, bisa digunakan oleh Dejan untuk mengatasi ancaman krisis bek tengah. Salah satunya adalah menggeser beberapa pemain gelandang menjadi bek tengah.
“Ada beberapa gelandang yang bisa ditempatkan sebagai bek tengah, seperti Dendi Agustan dan Efdal Prastiyo. Namun, persoalan teknis ini kami serahkan sepenuhnya kepada Coach Dejan, beliau yang lebih paham,” ucap Eksan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 5 Juli 2025: Job Fair di Jogja, Program 3 Juta Rumah, Kampung Nelayan Merah Putih di DIY
- Jadwal Angkutan KSPN Sinar Jaya dari Malioboro ke Pantai parangtritis Bantul dan Pantai Baron di Gunungkidul
- Pengurus di 75 Koperasi Merah Putih Wilayah Bantul Mengikuti Pelatihan
- Jadwal Penerbangan Rute Jogja ke Karimunjawa, Harga Tiket Rp1 Jutaan
- SPMB 2025, Sejumlah SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa
Advertisement
Advertisement