Advertisement
Akan Berbagi Kandang dengan Banyak Klub Liga 1, Ini Harapan PSS Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Sejumlah klub Liga 1 bakal berkandang di Stadion Maguwoharjo, Sleman dalam lanjutan kompetisi yang rencananya digelar Oktober 2020 mendatang.
Kepala UPT Stadion Maguwoharjo Sumardi belum dapat memastikan klub apa saja yang akan menggunakan stadion berkapasitas 25.000 penonton itu.
Advertisement
“Kalau soal boleh atau tidak itu nanti dari Pemda [Sleman],” katanya kepada Harianjogja.com saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (20/7/2020).
Ia melanjutkan, belum ada klub yang menjalin komunikasi dengan pihaknya terkait rencana penggunaan stadion. Sejauh ini, baru PSS Sleman saja yang sudah menyatakan niat untuk menggunakan “Mini San Siro” sebagai markasnya.
BACA JUGA: 13 Tim Liga 1 Bakal Bermarkas di Stadion Sultan Agung dan Stadion Maguwoharjo
Terpisah, Direktur Operasional PT Putra Sleman Sembada [PSS], Hempri Suyatna mengatakan tidak keberatan Super Elang Jawa itu harus berbagi kandang dengan klub lain. Hal tersebut sesuai dengan arahan PT. Liga Indonesia Baru [LIB] yang meminta klub bermarkas di Jogja dan sekitarnya.
Kendati begitu, penggunaan satu stadion oleh dua atau lebih klub dalam satu kompetisi tentu butuh penyesuaian dan koordinasi. Hempri, sapaannya, berharap PT. LIB dapat menyusun jadwal kompetisi yang bagus. Artinya, jadwal tidak merugikan tiap klub yang harus berbagi kandang.
“Harapanya LIB bisa menyusun jadwal yang bijak untuk tim-tim yang akan menggunakan [Stadion] Maguwoharjo sebagai homebase,” ujarnya.
Penjadwalan yang bagus sangat penting untuk menghindari potensi tabrakan agenda setiap klub. Rencananya, Hempri juga akan berkoordinasi dengan pihak klub yang sudah dipastikan berkandang di Stadion Maguwoharjo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Mendadak! 24 Pemohon Sengketa Pilkada Mencabut Gugatannya di MK Tanpa Alasan Jelas
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- 890 Sapi Terjangkit PMK, Pemkab Gunungkidul Belum Akan Tutup Pasar Hewan
- Terdampak SE dari Pemerintah Pusat, Proyek Infrastruktur di Bantul Baru Bisa Dimulai Mei 2025
- Bantah Memberangus Serikat Pekerja, Tarumartani Pekerjakan Kembali Karyawan Sempat di-PHK
- 3 Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalan Kaliurang Sleman, Tabrak Toko hingga ATM
- Harga Cabai Rawit Merah di DIY Diklaim Mulai Turun, Operasi Pasar Dinilai Tak Efektif
Advertisement
Advertisement