Advertisement
Irfan Bachdim Tinggalkan PSS Sleman di Tengah Kerunyaman

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--PSS Sleman kini ditinggal oleh pemainnya Irfan Bachdim di tengah kondisi klub yang tengah runyam.
Kabar mengejutkan datang dari PSS Sleman. PSS Sleman memutuskan mengakhiri kontrak Irfan Bachdim di saat tengah berjuang di Liga 1 2021.
Advertisement
Kabar kepergian Bachdim dari PSS Sleman disampaikan Manager PSS, Danilo Fernando melalui akun twitter resmi klub. Danilo menyebut PSS dan Bachdim sepakat untuk mengakhir kerja sama.
"Akhirnya kita bertemu kata sepakat di antara kedua belah pihak. Kita mengakhiri kontrak bersama. Yang jelas dia bukan mengundurkan diri dan saya pastikan juga tidak ada masalah antara Irfan Bachdim dengan PSS," kata Danilo Fernando dalam unggahan video akun twitter PSS Sleman, Kamis (7/10/2021).
Dia menyampaikan terima kasih kepada Bachdim telah memberikan yang terbaik untuk PSS Sleman. Dia berharap Bachdim tetap bermain sepak bola.
BACA JUGA: Monumen Ngoto Jadi Kandidat Cagar Budaya Nasional
"Karena ini sepak bola dan bagi saya sepak bola itu adalah persaudaraan," ujarnya.
Kepergian Bachdim ini seolah menambah runyam permasalahan yang dialami PSS. Sebelumnya, manajeman PSS juga didemo dan didesak para suporternya untuk segera bebenah karena hasil buruk di series satu Liga 1 2021.
PSS kini berada di peringkat 14 dengan poin 5 hasil dari 1 kali menang, 2 imbang dan 3 kalah. Kehilangan Bachdim tentu akan membuat ketajaman lini depan PSS berkurang jelang series 2 Liga 1 2021.
Bachdim bergabung dengan PSS dari Bali United di awal musim 2020. Bachdim sudah 7 kali main di kompetisi resmi dan mencetak 1 gol.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul "Putus Kontrak! Irfan Bachdim Tinggalkan PSS Sleman yang Lagi Terpuruk"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : iNews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Biaya Operasional Melaut Masih Tinggi, Pelabuhan Sadeng Gunungkidul Butuh SPBU Khusus Nelayan
- Jadi Palang Merah Tertua, Sejarah PMI Jogja Akan Dibukukan
- Suhu Udara Jogja Terasa Lebih Dingin, Ini Penyebabnya Versi BMKG
- Pelebaran Jalan Bantul Menimbulkan Kemacetan, Penebangan Pohon Dikebut
- Hingga Juli 2025, Enam Orang di Kota Jogja Meninggal Akibat Leptospirosis
Advertisement
Advertisement