Advertisement
Dalam 3 Menit Arema Cetak 2 Gol, Ini Kata Pelatih PSS

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Pelatih PSS Sleman I Putu Gede angkat bicara terkait dengan dua gol Arema FC yang diciptakan dalam waktu tiga menit ke gawang PSS, pada laga pekan ke-19 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (13/1/2022) malam.
Putu Gede menilai dua gol yang dicetak oleh KH Yudo di menit ke-53 dan Dendi S di menit ke-56 ke gawang PSS seharusnya tidak terjadi. Apalagi, dua gol tercipta dalam tiga menit dan situasi yang sama.
Advertisement
“Ini jadi pengalaman. Situasi gol sama dalam waktu berdekatan. Mereka [pemain bertahan] harusnya segera berubah,” kata Putu Gede, usai laga.
“Harusnya, setelah gol pertama, mereka tidak boleh menganggap pertandingan selesai,” tandas Putu Gede.
Selain itu, I Putu Gede juga menilai jika kekalahan PSS Sleman 2-0 juga lebih dikarenakan kepada mental bertanding. Sebab, lawan yang dihadapi oleh PSS pada pertandingan kali ini adalah calon juara Liga 1 2021/2022.
“Ini arema yang kita hadapi. Situasinya punya mental disitu,” kata Putu Gede.
Sejatinya, pertandingan antara Arema FC melawan PSS Sleman berjalan menarik. Sejak awal babak pertama, kedua kesebelasan memeragakan permainan terbuka. Sejumlah peluang diperoleh para pemain PSS maupun Arema FC. Namun, peluang tersebut gagal dikonversikan menjadi gol. Skor 0-0 bertahan hingga peluit akhir babak pertama.
Masuk babak kedua, Arema FC langsung menekan. Alhasil di menit ke-53, Arema FC mampu unggul 1-0 melalui sepakan KH Yudo. Unggul gol tidak membuat Arema FC mengendurkan serangan ke PSS Sleman. Puncaknya di menit ke-56, Arema FC mampu menggandakan keunggulan melalui Dendi S. Dendi yang berdiri bebas berhasil meneruskan umpan darai M Rafli.
Sebaliknya, tertinggal 2-0, direspon kubu PSS untuk meningkatkan serangan. Namun, beberapa peluang melalui Juninho dan Wander Luiz gagal dikonversikan menjadi gol. Hingga 3 menit tambahan babak kedua selesai skor 2–0 tetap bertahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

170 Siswa Keracunan Menu MBG, MPR RI Minta Lakukan Evaluasi Kualitas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polda DIY Naikkan Status Kasus Dugaan Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon ke Tahap Penyidikan
- Kegiatan Padat Karya di Gunungkidul Turun Drastis Tahun Ini, Begini Penjelasan Pemkab
- Di Pasar Beringharjo Kini Ada Layanan KB Pemasangan Kontrasepsi Gratis, Cek Jadwalnya
- Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
- Jogja Food & Beverage Expo, Ajang Pebisnis Makanan Minuman Suguhkan Tren dan Inovasi
Advertisement