Advertisement
Indonesia Ingin Keluar AFF dan Gabung EAFF, tapi Disebut Kekanak-kanakan
Timnas Indonesia saat melawan Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023 - pssi.org
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - PSSI mempertimbangkan rencana keluar dari AFF untuk bergabung dengan EAFF. Keinginan itu mendapat kritikan dari pelatih asal Inggris, Steve Darby.
PSSI mengomentasi desakan netizen yang meminta keluar dari AFF (Federasi Sepak Bola Asia Tenggara) dan bergabung ke EAFF (Federasi Sepak Bola Asia Timur).
Advertisement
BACA JUGA: Ingin Segera Pergi dari Manchester United, Ronaldo Rela Hanya Digaji Rp5 Miliar per Pekan
Rencana itu adalah buntut dari peristiwa yang terjadi di Piala AFF U-19 2022. Timnas Indonesia gagal lolos karena diduga ada main mata yang dilakukan Vietnam dan Thailand.
Vietnam dan Thailand bermain imbang 1-1 sehingga memupuskan harapan timnas Indonesia untuk tampil di semifinal Piala AFF U-19 2022.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, bahkan menyebut telah menjalin komunikasi dengan EAFF terkait rencana timnas Indonesia pindah federasi.
Rencana PSSI itu mendapat kritik dari pengamat sepak bola Asia Tenggara sekaligus mantan pelatih Thailand dan Laos, Steve Darby.
"Asosiasi sepak bola Indonesia bertingkah seperti anak kecil. AFF tidak akan membiarkan mereka pergi dan akan sulit bagi EAFF untuk menerima mereka,” ucap Steve Darby dikutip dari media Vietnam, Soha.
Steve Darby menambahkan rencana PSSI untuk keluar dari AFF tentu tak akan berjalan dengan mudah.
BACA JUGA: Pemkot Jogja Dorong Koperasi Konvensional Beralih ke Modern
Pasalnya, kata dia, AFF tak akan merestui PSSI untuk bergabung dengan EAFF.
"Saya kira isu ini akan segera hilang karena saya tidak berpikir EAFF ingin Indonesia bergabung. Selain itu, kasus lain yang perlu dipikirkan adalah politisi di Asean akan turun tangan jika masalah ini terlalu jauh," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Amerika Serikat Shutdown, Hampir 3.700 Penerbangan Terganggu
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Masyarakat Waspada, Sungai di Bantul Rawan Laka Air Saat Musim Hujan
- Truk Molen Tabrak Motor di Jalan Rongkop-Wonosari, 3 Orang Meninggal
- Perda Miras Terbaru di Jogja Akan Disahkan, Pelanggar Disanksi Tegas
- Diubah Jadi Taman Kota, Kawasan Jalan Tentara Pelajar Ditata
- Pelajar Kulonprogo Main Internet 9 Jam Sehari, Cyberbullying Meningkat
Advertisement
Advertisement



