Advertisement
Tujuh Pemain PSS Sleman Cedera Jelang Jamu Persib Bandung, Besok Malam

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN — PSS Sleman dihadapkan pada kondisi yang pelik.
Di mana, ada 7 pemain PSS Sleman cedera jelang menjamu Persib Bandung, pada laga pekan kelima Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (19/8/2022) pukul 20.30 WIB.
Advertisement
Ketujuh pemain tersebut adalah Nurdiansyah, Purwaka Yudi, Sadam, Rifky Suryawan, Riki Dwi, Dedi Gusmawan dan Try Hamdani.
“Tentu saja ini mengurangi kekuatan kami. Nantinya pemain yang siap yang akan kami mainkan,” kata pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, Kamis (18/8/2022) sore di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Menurut Seto, Persib adalah lawan yang tangguh. Selain diisi materi pemain berkualitas dan mumpuni, tim asal Bandung itu juga punya target juara Liga 1.
“Ini akan jadi pertandingan yang berat nantinya. Harapan kami dengan kemenangan kemarin [menang atas Barito Putera], mental pemain bisa naik dan punya motivasi lebih dan bisa memenangkan pertandingan,” harap Seto.
BACA JUGA : Persib Bandung Targetkan Menang di Kandang PSS Sleman
Terkait dengan persoalan internal yang terjadi di Persib usai Robert Rene Albert mundur dari kursi pelatih, pelatih asal Kalasan itu menilai hal itu tidak akan banyak berpengaruh.
“Saya pikir Persib belum temukan performancenya. Dengan mundurnya coach Rene saya pikir mungkin ada pengaruhnya. Keuntungan mungkin ada, tapi, saya bilang dari awal tadi bahwa materi pemainnya cukup mumpuni. Kualitas pemainnya merata dan dengan memenangkan pertandingan mereka kemarin mempunyai keinginan memenangkan pertandingan lagi,” jelas Seto.
“Yang jadi pembeda adalah motivasi. Konsentrasi. Selama kita punya motivasi memenangkan pertandingan, mungkin bisa memenangkan pertandingan,” terang Seto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Profil Kolonel Antonuis Hermawan Ikut Gugur di Peristiwa Ledakan Amunisi Garut
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Sleman Blacklist Kontraktor Proyek Pembangunan Gedung SMPN 2 Mlati
- Ini Ketentuan SPMB DIY 2025 Jalur Domisili Pengganti Zonasi, KK Famili Lain Tak Bisa Daftar Sekolah Terdekat
- Kasus Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan Terjadi di Bantul, Dinas Upayakan Mediasi
- 5 Warga Sleman Gagal Berangkat Haji di 2025, Ini Penyebabnya
- Pungutan Liar oleh Petugas Rutan Kelas II A Jogja, Kepala Kanwil Ditjenpas DIY: Pelaku Ditindak Tegas
Advertisement