Advertisement
Sembada Hattrick Lagi di Porda, Begini Ungkapan Kegembiraan KONI & Pemkab
Advertisement
SLEMAN—Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVI dan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) III DIY 2022 sukses digelar. Upacara penutupan yang dilaksanakan di Stadion Maguwoharjo Sleman pada Jumat (9/92022) malam menjadi penanda berakhirnya ajang olahraga multievent di DIY tersebut.
Di ajang Porda XVI DIY 2022, Kontingen Sleman keluar sebagai juara dengan koleksi 164 medali emas, 159 perak, dan 155 perunggu. Posisi runner up diraih Bantul mengemas 135 medali emas, 138 perak, dan 166 perunggu disusul Kota Yogyakarta dengan 129 medali emas, 111 perak, dan 126 perunggu.
Advertisement
Posisi keempat, ditempati kontingen Gunungkidul yang meraup sebanyak 33 medali emas, 38 perak, dan 93 perunggu. Sementara di posisi juru kunci dihuni kontingen Kabupaten Kulon Progo yang mencatatkan 31 medali emas, 46 medali perak, dan 91 medali perunggu.
Gelar juara yang diraih Sleman pada Porda DIY kali ini menjadi sejarah baru karena berhasil mempertahankan gelar juara sebanyak tiga kali berturut-turut. Gelar juara umum yang diraih Sleman pada edisi sebelumnya terjadi tahun 2017 dengan tuan rumah Kabupaten Bantul, dan 2019 saat tuan Kota Yogyakarta.
Dengan perolehan ini Sleman, meraih hattrick untuk kedua kalinya. Sleman pernah mencatatkan tiga gelar juara secara beruntun pada tahun 2001, 2003, dan 2005. Tentu saja, catatan ini menjadi pencapaian manis sekaligus membanggakan bagi masyarakat Kabupaten Sleman.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sleman, Joko Hastaryo mengucap bersyukur karena apa yang dicita-citakan Sleman pada Porda XVI DIY 2022 ini dapat tercapai. "Alhamdulillah kita jadi juara umum, karena memang sejak awal target ini adalah target bersama kita,” kata Joko, Jumat (9/9).
Joko pun mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berjuang. “Terimakasih pada seluruh atlet, official, pelatih, pengurus cabang olahraga dan seluruh pihak yang telah bekerja keras sehingga Sleman bisa kembali mempertahankan juara umum serta hattrick lagi," katanya.
Joko Menyebut gelar juara yang didapat Sleman tahun ini sekaligus memecahkan mitos jika tuan rumah selalu gagal meraih gelar juara umum dalam setiap edisi Porda DIY dilaksanakan. Sebab pada empat gelaran Porda DIY sebelumnya, tuan rumah kerap gagal menjadi juara.
"Kami memecahkan mitos, jika tuan rumah selalu gagal juara umum di empat gelaran Porda DIY sebelumnya. Kami menegaskan mitos itu tidak benar. Saat ini, kami sedang hitung-hitungan soal penghargaan bagi para atlet yang telah berjuang sekuat tenaga," terang Joko Hastaryo.
Wakil Ketua Umum I KONI Sleman, Sukiman mengungkapkan, prestasi atlet Sleman di cabang olahraga juga meningkat. Menurut Sukiman ketika Porda tahun 2019 di Kota Yogyakarta, Sleman hanya berhasil mencatatkan 10 cabor yang menjadi juara umum. Namun, tahun ini menjadi 14 cabor. "Artinya ada kenaikan empat cabor yang menjadi juara umum," kata dia.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa mengucapkan terimakasih. Atas nama pribadi maupun Pemerintah Kabupaten Sleman, dirinya merasa sangat bangga dengan prestasi yang diraih Kontingen Sleman sehingga tagline Sembada hattrick lagi bisa terwujud.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman, Agung Armawanta mengatakan Hattrick adalah hasil akhir event porda dari tanding atlet yang tergabung dalam kontingen dengan berbagai teknik dan strategi pelatih,official, cabor, koni dan pemerintah Kabupaten serta semangat yg diperoleh dari sinergi berbagai komponen, mulai tekad, usaha keras, kerjasama, kebijakan, pendanaan dan tidak lupa adalah doa seluruh masyarakat Sleman. Karena itu saya mengucapkan selamat dan terimakasih kepada khususnya para atlet yang telah mewujudkan tekadnya dan semua pihak yang telah berkontribusi mewujudkan tekad hattrick melalui peran dan fungsi masing-masing stake holder. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Siapa Bilang Menyenangkan? Berikut Dampak Negatif Bekerja secara WFH
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tim Hukum dan Advokasi Halim-Aris Serahkan Perbaikan Laporan Dugaan Penghinaan dan Hoaks ke Bawaslu Bantul
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Minggu 13 Oktober 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja Minggu 13 Oktober 2024, Berangkat dari Palur Lewat Jebres, Stasiun Balapan, Purwosari
- Lengkap! Jadwal SIM Keliling Kulonprogo Bulan Oktober 2024
- Terbaru! Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Minggu 13 Oktober 2024, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement
Advertisement