Advertisement
PSIS Semarang Asah Antisipasi Serangan Balik Lawan

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG -- PSIS Semarang terus memaksimalkan waktu jeda kompetisi momen FIFA match day untuk memperbaiki sejumlah evaluasi yang sudah dicatat tim pelatih. Tidak hanya sisi fisik pemain, Laskar Mahesa Jenar juga memoles sektor pertahanan.
Transisi dari bertahan ke menyerang dan menyerang ke bertahan menjadi salah satu perhatian. Caretaker PSIS, Achmad Resal Octavian mengakui timnya masih sering keteteran saat mengantisipasi serangan balik dari lawannya.
Tak heran jika kemudian tim yang berkandang di Stadion Jatidiri Semarang ini kerap kebobolan lewat serangan balik yang dilakukan sang lawan. “Tim sudah cukup enak dalam aktivitas menyerang. Namun anak-anak sering terlambat saat transisi ke pertahanan. Dan di jeda kompetisi ini, kita terus benahi bagaimana kita menyerang cepat dan juga bertahan dengan cepat,” tegas Resal, dikutip dari Liga Indonesia Baru, Senin (26/9/2022).
Dia menguraikan bahwa jeda dua pekan digunakan dengan dua materi yang berbeda per pekannya.
"Kita punya waktu persiapan dimana pekan pertama kita maksimalkan untuk fokuskan ke fisik, lalu di pekan kedua masuk dalam persiapan taktik menghadapi pekan ke-11 dimana kita akan menghadapi Bhayangkara FC," ucapnya lagi.
PSIS sendiri punya waktu yang cukup panjang untuk mempersiapkan diri guna melawan Bhayangkara FC di Stadion Jatidiri Semarang. Meski kompetisi kembali akan diputar pada Kamis (29/9/2022), namun Taisei Marukawa dkk baru akan bertanding pada Minggu (2/10/2022).
Tim dengan warna kebesaran biru ini tentunya bertekad kuat untuk dapat menambah tiga poin guna mendongkrak posisi di klasemen sementara. Saat ini PSIS masih ada di papan tengah tepatnya di peringkat 12 dari 18 kontestan dengan mengumpulkan nilai 11 hasil dari tiga kali menang, dua kali imbang dan lima kali kalah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pelaku Mutilasi di Sukoharjo Menangis Saat Datang di Mapolres Sukoharjo
- Gibran Jadikan Pasar Ngudi Rezeki Gilingan untuk Pusat Oleh-oleh Masjid Zayed
- Polisi Usut Rumor Putusan MK Soal Sistem Pemilu, Denny Indrayana Bantah Bocor
- Dibekuk di Kartasura, Pelaku Mutilasi Warga Keprabon Solo Terancam Hukuman Mati
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Ada Tenda Terapung untuk Pengalaman Berkemah yang Berbeda, Mau Coba?
Advertisement
Berita Populer
- Kanker Payudara di Kulonprogo Naik Jadi Ribuan Kasus
- UII dan Pemprov Riau Teken MoU, Sepakat Tingkatkan Kerja Sama untuk Pendidikan dan Solusi Persoalan Daerah
- Harga Telur Masih Tinggi, Pemkab Gunungkidul Belum Rencanakan Operasi Pasar
- Kawal Kasus Penembakan Warga Girisubo, Keluarga Korban dan PSHT Datangi Polda DIY
- Pendanaan Film Disbud DIY, 15 Peserta Presentasikan Gagasannya
Advertisement
Advertisement