Advertisement
Penyerang Muda PSS Sleman Ini Anggap Shin Tae-yong seperti Pahlawan Perang

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN -- Penyerang andalan Timnas Indonesia U-19, Hokky Caraka mengaku mengagumi sosok Shin Tae-yong (STY). Bahkan, penyerang PSS Sleman itu menganggap STY seperti pahlawan perang, karena jasanya yang cukup besar bagi sepak bola Tanah Air.
“(Sosok Shin Tae-yong di mata saya) pahlawan. Pahlawan perang,” ujar Hokky dilansir dari kanal Youtube PSS TV, Minggu (16/10/2022).
Advertisement
“Belum ada dua tahun kan (memimpin Timnas Indonesia). Dia bisa meloloskan kita Piala Asia, tim U-20 dan tim senior. Gimana kalau memimpin lima tahun? Bisa ikut Piala Dunia,” imbuh Hokky.
Hokky menilai STY mampu membenahi mental dan visi bermain dari Skuat Garuda. Hal itu membuat Timnas Indonesia mampu menampilkan performa terbaik.
"Dia tidak ada capeknya lagi. Teknik sepak bola Indonesia juga terbenahi, visi misi terbenahi, mental kita terbenahi. Kalau kita enggak ada mental, lawan Thailand [kemarin] itu pasti tidak bisa menang," papar Hokky.
"Kalau lagi mood bagus, kadang lucu. Kalau mood tidak bagus, kadang galak," ucap Hokky.
Hokky Caraka menjadi salah satu dari skuad Timnas U-20 Indonesia yang akan berangkat ke Turki dan Spanyol untuk menjalani pemusatan latihan atau TC.
Hokky dan 33 pemain lainnya akan digembleng oleh pelatih Shin Tae-yong untuk bersiap menyongsong Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement