Advertisement

Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Panjat Tebing

Newswire
Senin, 01 Mei 2023 - 20:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Panjat Tebing Atlet panjat tebing Indonesia Kiromal Katibin beraksi dalam Piala Dunia Panjat Tebing 2022 di Seoul, Jumat (6/5 - 2022). / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Indonesia siap kembali menjadi tuan rumah Piala Dunia Panjat Tebing atau IFSC Climbing World Cup 2023 yang di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta pada 6-7 Mei mendatang

Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid mengatakan lokasi lomba pada tahun ini berbeda dengan debut tahun lalu ketika berlangsung di Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta.

Advertisement

"Tahun ini lokasinya di kawasan GBK. Papan yang digunakan masih yang dulu dan persiapan sudah 70 persen. Kalau yang lain-lain teknis semuanya sudah lumayan. Yang belum terlihat hilalnya ini sponsor," kata Yenny dikutip dari Antara, Senin (1/5/2023). 

Yenny mengatakan pekan ini akan melakukan audiensi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk turut menyukseskan ajang bergengsi kali ini.

"Karena saat ini murni dari federasi yang menanggung. Kebutuhan pasti besar di atas Rp10 miliar. Panjat tebing adalah cabang olahraga yang diprioritaskan, tentunya harus terlihat dari dukungan pemerintah. Dukungan pemerintah ada, tapi sangat jauh dari maksimal dan jauh dari harapan," ujar Yenny menambahkan.

Baca juga: PT KAI: Puncak Arus Balik ke Jakarta Terjadi Hari Ini

Yenny berharap pemerintah bisa lebih memberikan dukungan yang substansial untuk atlet panjat tebing Indonesia agar lebih berprestasi.

"Tampil di rumah sendiri biasanya prestasinya lebih tinggi. Itu kenapa kejuaraan-kejuaraan internasional diselenggarakan di sini sekaligus untuk mempopulerkan ke masyarakat," ujar Yenny.

Terkait Piala Dunia Panjat Tebing 2023, lanjut Yenny, kali ini hanya akan melombakan nomor speed putra dan putri karena nomor tersebut masih menjadi andalan Indonesia.

"Ketika kami bidding menjadi tuan rumah pastinya kami nilai yang strategis. Speed kita memiliki keunggulan," ujar Yenny.

Pada Jumat (28/4/2023), Indonesia berhasil membawa pulang satu emas dan satu perak pada Piala Dunia Panjat Tebing 2023 di Seoul, Korea Selatan.

Pemanjat tebing Veddriq Leonardo sukses menyabet emas pada nomor speed putra. Pemanjat tebing 26 tahun itu memastikan diri sebagai yang terbaik setelah di final perebutan emas mencatatkan waktu 5,01 detik, mengalahkan atlet asal China Jinbao Long dengan 5,12 detik.

Kemenangan tersebut sempurna karena Veddriq juga memecahkan rekor dunia dan kemudian mempertajamnya. Pada babak kualifikasi, Veddriq membukukan 4,98 detik detik untuk memecahkan rekor dunia milik pemanjat tebing Merah Putih lainnya yakni Kiromal Katibin dengan 5,00 detik saat tampil pada IFSC World Cup di Chamonix, Prancis pada 8 Juli 2022.

Tak lama setelah itu, Veddriq kembali tampil mengesankan pada perempat final saat melawan Peng Wu asal China. Dia mempertajam rekor dunia yang baru diraih dengan mencatatkan waktu 4,90 detik, meninggalkan Wu yang finis dengan 6,13 detik.

Selain meraih emas, Indonesia juga berhasil membawa pulang satu perunggu pada nomor speed putri melalui Desak Made Rita Kusuma Dewi yang mencatatkan waktu 6,60 detik pada perebutan tempat ketiga mengalahkan wakil Polandia Aleksandra Kalucka dengan 6,71 detik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement