Advertisement
APG 2023: Hari Ini, Indonesia Berpeluang Tambah 20 Emas

Advertisement
Harianjogja.com, PHNOM PHEN—Kontingen Indonesia berpeluang menambah 20 keping medali emas di hari ketiga penyelenggaraan ASEAN Para Games 2023 di Kamboja dari berbagai cabang olahraga.
BACA JUGA: Peluang Emas Pertama di Para-Bulu Tangkis
Advertisement
"Kami mohon doa dari masyarakat Indonesia semoga atlet-atlet kita kembali tampil maksimal hari ini," kata Wakil Sekjen Komite Nasional Paralimpiade Indonesia Rima Ferdianto di Phnom Phen Kamboja, Senin (5/6/2023).
Potensi pundi-pundi medali itu bisa datang dari canang olahraga para-atletik, para-renang, judo tuna netra, para-catur, dan para-angkat berat.
Dari para-atletik, potensi emas datang dari Nanda Mei Sholihah yang turun di nomor lari 400 meter T46/47 putri.
Kemudian Saptoyogo Purnomo juga berpeluang menyumbang medali emas untuk Indinesia dari nomor sprint 100 meter T37 putra.
Lalu dari cabang olahraga para-angkat berat, Margono, Rani Puji Astuti Final, Shebrioni juga berpeluang mendapatkan medali emas, menyusul Ni Nengah Widiasih kemarin yang membawa dua keping medali emas.
Sementara itu, sejumlah cabang olahraga juga mempertandingkan babak kedua seperi boccia, goalball, voli duduk, sepak bola CP.
Setelah menang 8-0 atas Kamboja, sepak bola CP Indonesia akan menghadapi Malaysia di Stadion National Olympic.
Per hari kemarin, tim Merah Putih sudah mengoleksi 32 medali emas, 24 perak dan 17 perunggu dengan total 73 medali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
Advertisement
Advertisement