Advertisement

Promo November

Bersinergi, Kapolri dan Ketua Umum PSSI Siap Berantas Mafia Sepak Bola

Media Digital
Senin, 26 Juni 2023 - 19:27 WIB
Arief Junianto
Bersinergi, Kapolri dan Ketua Umum PSSI Siap Berantas Mafia Sepak Bola Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. - Istimewa

Advertisement

JAKARTA–Jelang penyelenggaraan Liga 1 yang tidak lama lagi, Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah siap memberantas praktik mafia sepak bola.

Kapolri menegaskan telah mengaktifkan Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Sepak Bola yang telah dibentuk sejak Maret 2023.  “Satgas Antimafia Sepak Bola telah dibentuk Maret, gabungan dari pusat dan daerah, ada beberapa tempat yang telah dibentuk,” ujar Kapolri dalam Konferensi Pers Kapolri bersama Ketua Umum PSSI Terkait dengan Investigasi Satgas Mafia Bola Berkaitan dengan Potensi Perangkat Pertandingan yang Terlibat dalam Pengaturan Skor di Markas Besar Polri, Jakarta, Senin (26/6/2023).

Advertisement

Listyo Sigit mengemukakan, Satgas Antimafia Bola tersebut memiliki struktur gabungan, yaitu  perpaduan antara Satgas Pusat dan Satgas Daerah. “Ada 15 wilayah yang kami siapkan. Dari sisi penyelenggaraan sepak bola dan Satgas, pola pengamanan yang sudah kami standarisasi, tetep bisa berjalan. Sehingga tugas kami dari pengamanan yang menginginkan liga aman hingga (pengamanan) Pemilu tetap berjalan,” kata Kapolri.

Menjawab pertanyaan wartawan, Listyo Sigit mengatakan bahwa pihaknya telah menemukan adanya indikasi pelanggaran atau kecurangan yang dilakukan oleh perangkat pertandingan. Oleh karenanya, dalam waktu dekat, Kapolri akan memerintahkan Satgas Antimafia Bola untuk melakukan penyidikan. 

“Kami ingin mengawal agar kompetisi Liga 1, 2, 3 dapat menghasilkan kompetisi yang fair dan berkualitas, serta menghasilkan atlet berprestasi dan siap maju di laga nasional maupun internasional,” ujar Kapolri.

Akan tetapi, Listyo Sigit menegaskan, pihaknya belum dapat mengungkapkan kasus indikasi pelanggaran atau kecurangan tersebut karena Tim Satgas masih bergerak melakukan penyidikan dan pendalaman. 

“Saya sampaikan, kami membuka ruang bagi siapapun untuk melapor, berikan informasi kepada kami untuk kami dalami. Jika kita dapatkan, kami akan proses. Kalau di Polri prosesnya ya pidana. Hasil dari kita akan kami laporkan ke PSSI,” ungkap Kapolri. 

Pada kesempatan yang sama, Erick Thohir pun menegaskan bahwa Satgas Antimafia Sepak Bola telah dibentuk sejak bulan Maret 2023. Dia juga mengatakan bahwa penegakan hukum oleh Satgas Anti Mafia Sepak Bola merupakan instruksi Presiden Joko Widodo.

“Sesuai dengan arahan Bapak Presiden kepada saya dan memang searah dengan FIFA untuk menciptakan iklim yang bersih dan terciptanya tim nasional yang bisa bertanggung jawab dan meraih prestasi yang baik,” ujar Erick.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024

News
| Sabtu, 23 November 2024, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement