Luar Biasa! Sejahtera Sumbang Medali Emas Kedua untuk Indonesia di Asian Games 2023
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Atlet tembak Tanah Air, Muhammad Sejahtera Dwi Putra kembali menyabet medali emas untuk Indonesia di ajang Asian Games 2023.
Medali emas kedua Muhammad Sejahtera Dwi Putra diraih dalam nomor Shooting-Men's 10 m Running Target Mixed Run, Selasa (26/9/2023).
Advertisement
Sejahtera membukukan nilai total 378-11x dan menempatkan wakil Korea Utara, Kwang Il Kwon, di urutan kedua.
Medali perunggu diraih atlet Korea Selatan, You Jin-jeong dengan torehan poin 3777-6x.
Sebelumnya, medali emas pertama Indonesia yang dibukukan oleh Sejahtera didapat dari nomor 10 meter running target putra, Senin (25/9/2023). Tak hanya itu, Sejahtera juga mendapat medali perunggu di nomor Shooting-Men's Team 10 m Running Target Mixed Run bersama Muhammad Bakri Akbar dan Julio Irfandi.
BACA JUGA: Klasemen Medali Asian Games 2023, Indonesia Naik ke Posisi 8
Tim tembak putra Indonesia mencatat skor 1098-22x, mengalahkan Korea Selatan yang mengumpulkan 1116-21x dan Kazakhstan dengan 1111-20x.
Secara keseluruhan, Sejahtera telah mempersembahkan dua medali emas dan dua perunggu untuk Indonesia di Asian Games 2023.
Terkini, Indonesia naik ke posisi tujuh klasemen medali Asian Games 2023 dengan dua emas, satu perak, dan lima perunggu.
Indonesia meraih ranking terbaik di antara negara-negara ASEAN. Thailand ada di posisi kesembilan dengan satu emas dan dua perunggu.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Dinas Kebudayaan Gelar Malam Anugerah Kebudayaan dan Launching Aplikasi SIWA
- Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
- KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
Advertisement
Advertisement