Advertisement
Dua Pemain Diaspora Indonesia Ikut Latihan Timnas U-17 di Jerman

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Dua pemain diaspora Indonesia ikut bergabung bersama Timnas U-17 dalam pemusatan pelatihan dan uji coba di Jerman. Hal ini diutarakan pelatih tim nasional Indonesia U-17 Bima Sakti.
“Kami juga sudah kedatangan pemain diaspora, alhamdulillah kita ada Amar, ini pemain Hoffenheim salah satu peserta Bundesliga,” kata Bima ketika menyampaikan perkembangan Timnas U-17 selama latihan dan uji coba di Jerman kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir secara virtual di Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Advertisement
Bima menyampaikan Amar Rayhan Brkic merupakan pemain diaspora dari klub Hoffenheim yang telah ikut bergabung bersama Tim Garuda Muda. “Tim utama mereka di peringkat ke-5 Bundesliga. Jadi, dia [Amar Amar Rayhan Brkic] sudah hadir dari kemarin,” katanya.
Selain Amar, Bima menyebut pemain diaspora lainnya yang telah ikut dalam pemusatan latihan bersama Timnas U-17 yakni Welber Halim Jardim.
Welber Halim Jardim saat ini bermain untuk klub Brasil, Sao Paulo. Ia Memiliki darah Indonesia dari sang Ibu, Welber mengikuti jejak ayahnya bermain sepak bola di negeri samba.
“Kemudian Welber juga sudah hadir dan insya Allah mungkin ada beberapa lagi pemain diaspora yang kita lirik,” kata Bima.
Timnas U-17 saat ini sedang melangsungkan pemusatan latihan di Jerman sebagai upaya meningkatkan skil ketika tampil di Piala Dunia U-17 2023.
BACA JUGA: DIY Terapkan Desentralisasi Pengolahan Sampah di 2024, Kota Jogja Butuh Perhatian Khusus
Tim asuhan Bima Sakti sebelumnya telah melalukan uji coba melawan TSV Meerbusch U-17 dengan skor akhir 0-1. Dalam laga lainnya, Indonesia menang 1-0 atas SC Paderborn Youth dan menaklukkan VFL Osnabruck U-19 dengan skor akhir 2-1. Terakhir Timbas U-17 uji coba melawan Eintracht Frankfurt U-19 dengan skor akhir 0-3.
Bima mengatakan bahwa Garuda Muda telah banyak belajar dari pengalaman uji coba di Jerman, sebagai persiapan untuk tampil di Piala Dunia U-17.
Dia menyebut selama periode uji coba di luar negeri tersebut, para pemain Timas U-17 telah menghadapi berbagai tantangan yang membantu mereka tumbuh dan berkembang sebagai tim. “Kami banyak belajar dari pertandingan pertandingan uji coba di Jerman dan kita akan perbaiki segala kekurangan,” kata dia.
Bima menambahkan bahwa Tim Garuda masih akan melakukan tiga laga uji coba pertandingan sebelum kembali ke tanah air untuk mengikuti kejuaraan Piala Dunia.
Piala Dunia U-17 2023 akan digelar pada 10 November sampai 2 Desember 2023 di empat stadion meliputi Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung di Stadion Manahan Solo, dan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Timnas Indonesia masuk Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penumpang Pesawat Pelita Air Bercanda soal Ancaman Bom Terancam Penjara Satu Tahun
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tim Seleksi Calon Anggota KPI DIY Umumkan Hasil Seleksi Wawancara, Berikut Hasilnya
- DIY Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19 di Libur Panjang Akhir Tahun
- Saran Pakar UGM Antisipasi Lonjakan Covid-19 saat Libur Nataru
- Spanduk Bermuatan Provokatif tentang Ade Armando Dicopot Bawaslu Kota Jogja
- Jutaan Kendaraan Diprediksi Masuk ke Kota Jogja saat Libur Nataru
Advertisement
Advertisement