Advertisement
Kualifikasi Olimpiade 2024 di Qatar, Indonesia Kirim 11 Lifter

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pada ajang kualifikasi Olimpiade 2024, yang terkemas IWF Grand Prix II di Doha, Qatar pada 4 sampai 14 Desember, Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) mengirimkan 11 lifter.
Manajer tim angkat besi Indonesia Pura Darmawan Minggu (26/11/2023), mengatakan tim tersebut terdiri dari lima atlet putra dan enam atlet putri.
Advertisement
Sebanyak lima lifter putra tersebut adalah Satrio Adi Nugroho, Muhammad Ibnul Rizqih, Eko Yuli Irawan, Ricko Saputra, dan Rahmat Erwin Abdullah. Sedangkan untuk lifter putri mereka mengirim Siti Nafisatul Hariroh, Juliana Klarisa, Natasya Beteyob, Sarah, Tsabitha Alfiah Ramadani, dan Nurul Akmal.
“Rencananya kami akan berangkat pada 1 Desember, kemudian pada 2 Desember mengikuti verifikasi final, dan mulai bertanding sekitar tanggal 3 Desember. Kami mohon doa agar para atlet Indonesia yang tampil di Qatar dapat menampilkan hasil terbaik,” katanya.
Tim Indonesia mampu membawa pulang sembilan medali emas dan satu medali perak saat mengikuti IWF Grand Prix I di Havana, Kuba, pada Juni silam. Medali-medali itu disumbangkan oleh Eko Yuli, Ricko Saputra, Rizki Juniansyah, dan Rahmat Erwin.
Namun pada keikutsertaan di Asian Games 2022 pada Oktober silam, hanya Rahmat Erwin yang mampu membawa pulang medali. Medali emas yang dimenangi Rahmat di kelas 73 kilogram itu diwarnai pemecahan rekor.
BACA JUGA: Melayani Pembeli Pakai Jeriken, 4 SPBU di Gunungkidul Kena Sanksi
Pada Olimpiade edisi terakhir, yakni Olimpiade Tokyo 2020, total Indonesia mengirimkan lima lifter. Mereka adalah Eko Yuli Irawan (61 kilogram putra), Deni (67 kilogram putra), Rahmat Erwin Abdullah (73 kilogram putra), Windy Cantika (49 kilogram putri), dan Nurul Akmal (+87 kilogram putri).
Angkat besi merupakan cabang olahraga yang rutin diikuti atlet-atlet Indonesia di ajang Olimpiade. Sejak pertama kali mengikuti Olimpiade pada Sydney 2000, total angkat besi telah menyumbangkan tujuh medali perak dan delapan medali perunggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Kisah Pelatih Sajuri Syahid: Pernah Gadaikan SK PNS Demi Persiba Bantul, Kini Fokus Mengajar di SMAN 1 Sewon
- Gelar FGD, Pemkab Gunungkidul Pastikan Implementasi JKN Semakin Baik
- Jelang Kurban, Ternak di Gunungkidul Wajib Kantongi Surat Kesehatan Hewan
- Soal Kelanjutan Rencana Pengembangan Wisata Malam Parangtritis, Begini Kata Dispar DIY
- Jalan Tegalsari-Klepu Kokap Penghubung YIA-Borobudur Hanya Diperbaiki 4 Kilometer, Ini Alasannya
Advertisement