Jelang Laga Timnas Indonesia vs Australia, Ini Harapan Jokowi dan Ma'ruf Amin
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Timnas Indonesia akan bertemu Australia dalam babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Minggu (28/1/2024) pukul 18.30 WIB.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut laga pertemuan pertama kedua negara itu dengan bermain bola bersama masyarakat, Sabtu (27/1/2024). Bermain di Lapangan Gamplong di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta tampak ramai oleh masyarakat.
Advertisement
Presiden Ke-7 RI itu datang untuk bermain bola bersama sejumlah remaja kampung setempat. Berdasarkan siaran di Youtube Sekretariat Presiden, meskipun hujan yang turun, tetapi tidak menyurutkan para pemain untuk bertanding.
Kesempatan bermain bersama Kepala Negara tidak mau dilewatkan begitu saja oleh para pemain. Presiden asal Surakarta itu terlihat mengenakan seragam tim nasional Indonesia berwarna merah kemudian mengambil posisi sebagai penjaga gawang.
BACA JUGA: Ini Isi Pembicaraan Jokowi Saat Bertemu AHY di Jogja
Dia bersama putra bungsunya, Kaesang Pangarep, bermain dalam satu tim. Sementara itu, tim lawannya diperkuat Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni.
Pertandingan berlangsung seru, kedua tim jual beli serangan dan Presiden Jokowi sempat melakukan penyelamatan. Namun, di penghujung pertandingan, tim yang diperkuat Presiden Jokowi harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 2-1.
Usai pertandingan, Presiden Jokowi mengatakan bahwa pertandingan tersebut digelar untuk menyambut lolosnya tim nasional Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023 di Qatar.
Kepala Negara juga ingin memberikan dorongan semangat bagi masyarakat dalam mendukung tim Garuda.
"Ya ini pertama untuk menyambut masuknya timnas kita ke 16 besar Piala Asia dan kita ingin memberikan semangat kepada rakyat untuk memberikan dukungan penuh. Kita harapkan kita mendapatkan poin dari sana sehingga bisa melaju ke babak berikutnya," ucapnya.
Jokowi juga menyebut akan ada bonus jika timnas Indonesia menang. Namun, Presiden meminta pemain untuk fokus pada pertandingan esok terlebih dahulu.
"Nanti main dulu, main dulu. Bonus saya kira ada tapi saya enggak menyampaikan berapa, tapi main dulu. Besok menang baru kita berbicara masalah bonus," tandas Jokowi.
BACA JUGA: Kekuatan Timnas Indonesia Vs Australia Jelang Pertandingan Babak 16 Besar Piala Asia
Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin pun mengaku sangat bersyukur atas torehan timnas Indonesia yang berhasil lolos ke 16 besar Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya sepanjang sejarah setelah Oman ditahan imbang Kyrgyzstan.
"Pertama bersyukur ya, walaupun lolosnya itu karena orang lain, tetapi lolos itu sudah sesuatu prestasi. Kita kan belum pernah masuk [16 besar]. Nah, ini masuk, masuknya saja sudah syukur,” ujarnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Wapres, Minggu (28/1/2024).
Lebih lanjut, orang nomor dua di Indonesia itu mengatakan bahwa laga pada malam nanti tentunya akan berat. Mengingat, Australia merupakan salah satu kekuatan besar di Piala Asia 2023 dan dipastikan ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi skuad asuhan Shin Tae-yong.
Meskipun berstatus sebagai satu dari empat tim yang masuk kategori peringkat ketiga terbaik grup Piala Asia, tetapi Ma’ruf hanya berharap Indonesia dapat melakoni partai berat menghadapi juara Grup B Australia pada babak perdelapan final dengan baik dan maksimal.
“Jadi nanti kalau bermain, kalau sampai bisa memenangkan satu permainan saja, itu luar biasa. Andaikata kalah pun ini kita merupakan pengalaman, pertama di mana indonesia masuk 16 besar piala asia, itu pengalaman baru dan menjadi pengalaman yang berharga,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, Wapres Ke-13 RI itu mengaku bahwa setelah jatuh bangun berjibaku pada fase grup, Indonesia yang tampil luar biasa menghadapi Irak, Vietnam hingga Jepang diharapkan dapat kembali memberikan perlawanan sengit ketika berjumpa Australia.
Ma’ruf mengatakan bahwa meskipun cukup berat, ekspektasi publik sepak bola Indonesia tetap tinggi, tetapi ada baiknya tetap berpikir realistis dan memberikan dukungan sebanyak mungkin kepada Skuad Garuda.
“Jadi saya kira itu suatu hal yang kita anggap prestasi yang bisa dicapai, bagaimanapun kita peroleh itu, bisa bermain di 16 besar itu sudah luar biasa. [Prediksi saya] ya 50-50 saja hahahaha, kita lihat di lapangan nanti,” pungkas Ma’ruf.
Sekadar informasi, Skuad Garuda memiliki peluang untuk kembali menciptakan sejarah untuk pertama kalinya lolos ke babak perempat final jika dapat menyingkirkan Australia. Adapun, pertemuan terakhir kedua negara terjadi hampir 14 tahun silam.
Tentu ini akan menjadi pencapaian tertinggi Indonesia jika dapat mencapai babak perempat final untuk pertama kalinya. Sebelumnya, Indonesia hanya mampu mencicipi babak penyisihan grup ketika mengikuti Piala Asia edisi 1996, 2000, 2004 dan 2007.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Diminta Segera Keluarkan Aturan Turunan UU Kesejahteraan Ibu dan Anak
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- Catat! Ini Jalur Trans Jogja Wajib Diketahui
- Menurunnya Kunjungan Wisman Jadi Tantangan Pengurus Baru Asita DIY
- Sempat Ditutup, SPBU Janti Kembali Dioperasikan dengan Sistem KSO Pertamina Retail
- Polres Kulonprogo Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Wisata Selama Libur Natal dan Tahun Baru
- TPS3R Caturharjo Jadi Satu-satunya Tempat Pengolahan Sampah di Bantul yang Fokus pada Sampah Plastik
Advertisement
Advertisement