Advertisement
Bekuk Afrika Selatan lewat Babak Adu Penalti, Pelatih Nigeria: Kami Memang Pantas ke Final
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pelatih Timnas Nigeria, Jose Peseiro mengatakan tim asuhannya memang pantas berada di final Piala Afrika 2023 Pantai Gading setelah membekuk perlawanan Afrika Selatan melalui drama adu penalti 4-2.
Adu penalti kedua tim tersebut dilangsungkan mengingat kedua tim bermain imbang 1-1 hingga babak tambahan waktu pada semifinal di Stadion de la Paix, Pantai Gading, Kamis (8/2/2024) WIB.
Advertisement
“Para pemain pantas berada di final, ini adalah kemenangan yang sangat bagus melawan tim yang bagus," kata pelatih asal Portugal itu, melansir dari CAF, Kamis.
Pada laga itu, Nigeria hampir menyegel kemenangan pada waktu normal ketika gol William Troost-Ekong (67') terlihat akan menjadi satu-satunya gol pada laga itu sebelum kemudian drama terjadi ketika gol Victor Osimhen di menit-menit akhir dibatalkan oleh Video Assistans Referee (VAR) dan malah berbuah penalti untuk Afrika Selatan yang tak disia-siakan oleh Tebeho Mokoena (90')
Di babak adu penalti, Ola Aina menjadi satu-satunya algojo Nigeria yang gagal. Namun, Super Eagles keluar sebagai pemenang setelah kipernya Stanley Nwabali melakukan penyelamatan gemilang dengan menahan dua penendang Afrika Selatan, Teboho Mokoena dan Evidence Makgopa. “Penampilan tim sangat bagus sepanjang turnamen ini. Saya sangat mengapresiasi manajemen dan pelatih,” tambah Nwabali.
BACA JUGA: Pantai Gading Lolos Putaran Final Piala Afrika, Pelatih: Ini Bagai Mimpi
Seusai mengantarkan timnya ke final, Peseiro tak lupa memberi penghormatan pada penampilan Afrika Selatan di semifinal yang menurutnya tampil sangat baik.
"Saya katakan sebelumnya bahwa Afrika Selatan mempunyai organisasi terbaik karena mereka bermain bersama dan menciptakan lebih banyak masalah bagi kami. Sangat sulit untuk mengalahkan mereka,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Presiden Prabowo Sebut Muhammadoyah Jadi Conoth Kehidupan Inklusif dan Toleran
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 96 Perusahaan Promosikan Potensi Industri Perfilman di JAFF Market 2024
- Ratusan Unit Rusunawa di DIY Belum Terisi, Ini Daftarnya
- 19.000 Undangan Tak Sampai ke Tangan Pemilih, Bawaslu Minta KPU Bantul Lakukan Evaluasi
- Cara Hidup Hemat dengan UMR Jogja
- Pemkot Pastikan Refocusing Anggaran MBG Tak Ganggu Program Penting Lainnya di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement