Gara-gara Pengumuman Hak Eksklusif Siaran AFC U-23 Asian Cup, MNC Group Dirujak Netizen
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Masuknya Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal Piala Asia disambut antusias oleh masyarakat. Bahkan saat perempatfinal, kegiatan nonton bareng (nobar) ramai dilakukan masyarakat untuk mendukung Timnas Indonesia.
Bahkan saat ini, seruan Nonbar mulai dikumandangkan sejumlah pihak seperti bupati dan wakil bupati pada Semifinal Piala Asia saat Timnas Indonesia melawan Timnas Uzbekistan pada Senin (29/4/2024).
Advertisement
Di Sleman, Bupati Kustini dan Wakil Bupati Danang Maharsa juga mengeluarkan ajakan untuk Nonbar saat Semifinal Piala Asia berlangsung. Kustini bakal menggelar Nonbar di Lapangan Denggung sedangkan Danang di Rumah Dinas Wakil Bupati Sleman.
Tidak hanya Sleman, di sejumlah daerah seruan Nonbar juga berkumandang. Bupati Pandeglang Irna Narulita juga menggelar Nonbar Semifinal Piala Asia. Begitu juga Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor dan sejumlah kepala daerah lainnya.
Namun saat ini, Netizen dibuat resah lantaran keluarnya surat Hak Eksklusif Siaran Piala Asia. Berikut pernyataan MNC Group, selaku pemegang hak eksklusif.
Melalui Marketing Communication MNC Group Ria Amalia per 26 April 2024, MNC Group menyatakan:
1. Bahwa MNC Group adalah satu-satunya pemegang eksklusif lisensi MEDIA RIGHTS dan official broadcaster dari AFC U-23 Asian Cup 2024 di wilayah Negara Republik Indonesia.
2. Bahwa hanya MNC Group dan/atau Asian Football Confideration ("AFC") yang mempunyai hak untuk menggunakan dan/atau mengasosiasikan lambang/logonya bersama dengan lambang resmi, maskot, trophy AFC U-23 Asian Cup 2024™ di wilayah Negara Republik Indonesia.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka Tanpa Persetujuan dari MNC GROUP, kepada pihak manapun juga
DILARANG
Menggunakan dan/atau mengasosiasikan lambang dan logo bersama dengan kata-kata/tulisan, lambang, emblem, logo, maskot, nama kompetisi, trophy resmi AFC U-23 Asian Cup 2024™
Menyiarkan dan/atau meredistribusikan siaran AFC U-23 Asian Cup 2024™
Memproduksi dan/atau mengadakan kegiatan, termasuk program acara, kompetisi dan/atau
promosi dalam bentuk apapun dan melalui media apapun, seperti program undian, SMS, kuis,
games, polling, yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan AFC U-23 Asian Cup 2024™M
Menggunakan clip manapun copy dari semua penayangan pertandingan AFC U-23 Asian Cup
2024 baik secara langsung (live) maupun siaran ulang (re-run).
Membuat berita atau artikel dengan kata-kata/tulisan, lambang, emblem, logo, maskot, trophy resmi AFC U-23 Asian Cup 2024 (Competition Marks dan Competition Names) yang dalam format/lay out yang memberi kesan didukung, dipersembahkan atau disponsori oleh sponsor-sponsor selain sponsor resmi AFC di wilayah negara Republik Indonesia.
Menyelenggarakan kegiatan on air, kegiatan off air termasuk nonton bareng.
Promo media cetak, digital media, billboard dengan asosiasi iklan.
Bahwa pelanggaran terhadap larangan-larangan tersebut di atas diancam dengan sanksi pidana dan denda sesuai Undang-Undang yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Atas surat tersebut, ribuan Netizen bahkan melambungkan hastag #boikotmnc. Bahkan boikotmnc menjadi tranding topik di media sosial X (Twitter).
"Kalo larang nobar hak siar liga luar masih okelah, ini timnas sendiri loh dan kenapa pas baru masuk semifinal barulah keluar pernyataan ini dr Mnc Group asu, ayolah netijen indo kita hancurkan rating tv MNC gausa ditonton acara2nya @CoachJustinL @panjiraden," kritik pemilik akun @JustGraz, Minggu (28/4/2024).
"Acara bola itu kalau bisa nobar lha kalau dilarang gak seru dong, tega bener #BoikotMNC," kata pemilik akun @Pushpasari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
Advertisement
Advertisement