Advertisement
Calvin Verdonk Berharap Segera Naturalisasi dan Bela Garuda di Piala Dunia 2026

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Calon pemain Indonesia Calvin Verdonk berharap segera menyelesaikan proses perpindahannya dari warga Belanda menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) agar segera membela Garuda.
Verdonk yang mengikuti latihan bersama timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, mengatakan ingin dapat tampil membela Garuda pada dua laga penutup putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Filipina. Dua laga yang dimainkan di Stadion Utama GBK, Jakarta itu, Indonesia pertama kali akan menjamu Irak pada 6 Juni dan Filipina pada 11 Juni.
Advertisement
"Harapan saya mereka bisa menyelesaikannya secepat mungkin. Namun, kita perlu menunggu dan menanti apa yang akan terjadi nanti," kata Verdonk saat menyelesaikan latihannya pada hari ini (31/5/2024).
Sementara itu, pada kesempatan yang sama melalui Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji, Verdonk akan menjalani sidang Komisi X dan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) untuk menjalani proses menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Senin (3/6/2024) mendatang
Baca Juga
Harga Tiket Terusan Laga Timnas Indonesia diKualifikasi Piala Dunia 2026, Paling Murah Rp450 Ribu
Nantinya, setelah sidang Komisi X dan Komisi III DPR RI, rekomendasi persetujuan ini akan disampaikan dalam rapat paripurna DPR untuk diambil keputusan.
Setelah rapat paripurna, Verdonk akan menjalani sumpah di Kementerian Hukum dan HAM, dan kemudian akan mengurus kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga guna mendapatkan paspor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Banyak Demo Anarkistis, Prabowo Tegaskan Tidak Akan Mundur
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- JPW Apresiasi Seruan Ayo Jaga Jogja Bersama
- Dukung Perbaikan DPR, Serikat Buruh Jogja Dorong Aksi Damai
- Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal Dunia Saat Demonstrasi di Polda DIY
- Akan Ada Demo Lagi Besok, ASN Kulonprogo Diminta Tidak Pakai Seragam Dinas, Ini Alasannya
- Unjuk Rasa 1 September di Jogja, 1.100 Personel TNI-Polri Dikerahkan
Advertisement
Advertisement