Mantan Pemain Inter Milan Yuto Nagatomo Kagum dengan Sambutan Fans Sepak Bola Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemain timnas Jepang Yuto Nagatomo mengaku tersentuh oleh antusiasme fans sepak bola di Indonesia.
Mantan pemain Inter Milan itu mendapatkan sambutan luar biasa ketika dia dan tim mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin dini hari lalu.
Advertisement
"Saya sangat tersentuh saat kami tiba di bandara. Para penggemar Anda datang ke bandara dan menyambut kami," kata Yuto kepada wartawan setelah mengikuti latihan perdana timnya di Lapangan A Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Senin.
Ia mengungkapkan sambutan itu didapatkannya dari langkah pertama tiba di Indonesia hingga keluar bandara. Dari sambutan ini, pemain FC Tokyo itu menilai Indonesia adalah negara yang sangat luar biasa.
Ia pun sangat tidak sabar melawan tim asuhan Shin Tae-yong pada Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat pekan ini pukul 19.00 WIB.
"Dari langkah pertama yang saya ambil di luar bandara, saya tahu bahwa negara ini luar biasa. Saya merasa sangat senang berada di sini dan juga sangat senang bisa bermain melawan Indonesia," tutup dia.
Ada enam pemain yang mengikuti latihan perdana hari ini, yakni Yuto, Hiroki Sekine (Kashiwa Reysol), kiper Kosei Tani (Machida Zelvia), Kota Takai (Kawasaki Frontale), Ritsu Doan (SC Freiburg), dan Joel Chima (Sint-Truidense VV).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
- Kemiskinan Sleman Turun Tipis, BPS Sebut Daya Beli dan Inflasi Jadi Biang
Advertisement
Advertisement